Studi Kerusakan Pantai Di Pantai Buloh Kecamatan Mandolang Minahasa
DOI:
https://doi.org/10.35793/jts.v20i82.45613Abstract
Wilayah Pantai Buloh Tateli merupakan salah satu daerah yang digunakan sebagai tempat parawisata yang ada di Kabupaten Minahasa. Berdasarkan hasil pengamatan dan wawancara di lokasi penelitian pantai Buloh, terjadi gelombang yang besar pada bulan-bulan tertentu yang mengakibatkan kerusakan didaerah pesisir pantai Buloh di tambah tempat santai untuk pengunjung yang sering terkena limpasan air laut (run off). Oleh sebab itu dalam penelitian ini perlu dilakukan pendekatan dan terori tentang kerusakan yang terjadi di Pantai Buloh Minahasa. Dalam penulisan penelitian ini bertujuan mencari salah satu faktor yang mempengaruhi kerusakan pantai. Dan salah satu masalah yang di dapat yaitu kerusakan pantai yang di akibatkan oleh Gelombang. Dalam penelitian ini peramalan gelombang di hitunng dengan metode hindcasting gelombang berdasarkan data angin selama 10 tahun terakhir dari WEB penyedia data (ECMWF) untuk mendapatkan tinggi dan periode gelombang yang terjadi di pantai tersebut. Dari hasil perhitungan daerah pantai Buloh didominasi oleh gelombang dari arah barat dengan gelombang maksimum terjadi pada bulan Februari 2008 dengan tinggi gelombang H = 0.913 m dengan periode T = 4.099 detik. Nilai koefieien refraksi adalah 0.9785 dan nilai koefisien shoaling adalah 0.9668. Tinggi gelombang pecah yang didapat dari hasil perhitungan adalah 0.97 m pada kedalaman 1 m sampai 10 m. dan juga Pantai Buloh saat ini mengalami kerusakan lingkungan pantai yang tergolong “kurang diutamkan” (dengan nilai bobot 100) kecuali kerusakan Erosi/Abrasi & kerusakan bagunan pantai “Prioritas” (dengan nilai bobot 150). Kriteria paling dominan penyebab utama kerusakan di Pantai Buloh adalah kriteria erosi/abrasi, hal ini menyebabkan terjadinya perubahan garis pantai yang cukup besar.
Kata kunci - pantai Buloh, karakteristik gelombang, kerusakan pantai