Rancangan Ide Dan Teknologi Konsep Hijau Untuk Strategi Penerapan Di Kabupaten Bolaang Moongondow
DOI:
https://doi.org/10.35793/jts.v20i82.46064Abstract
Masalah lingkungan menjadi hal yang sedang diperbincangkan akhir-akhir ini. Salah satu akibatnya yaitu adanya rencana pembangunan berorientasi pertumbuhan melainkan bukan ekologi, sehingga dapat mengakibatkan kerusakan lingkungan, berkurangnya ketersediaan sumber daya alam serta bencana lingkungan. Oleh karena itu, perlu adanya penataan ruang yang terintegrasi dalam perwujudan ruang yang nyaman, produktif dan berkelanjutan. Kabupaten Bolaang Mongondow merupakan kabupaten dengan wilayah terluas di Provinsi Sulawesi Utara, dan merupakan salah satu daerah yang mengalami pemekaran di Sulawesi Utara. Permasalahan lingkungan yang dihadapi Kabupaten Bolaang Mongondow saat ini yaitu : belum adanya RTH kawasan perkotaan, pengelolaan sampah yang perlu ditingkatkan, banjir, genangan di pusat perkotaan, tanah longsor, dan masih kurangnya partisipasi masyarakat dalam penanganan lingkungan. Dalam penelitian ini dilakukan pengamatan kondisi eksisting Kabupaten Bolaang Mongondow, perhitungan melalui kualitatif dan kuantitaf Asian Green City Index, mengidentitifikasi dan mengetahui prioritas data melalui metode Matriks (Cross-Tabulasi), kemudian rancangan penerapan teknologi hijau yang terdapat dalam delapan atribut green city yaitu green planning and design, green open space, green buildings, green waste, green water, green energy, green transportation dan green community dan menggunakan metode overlay dalam melihat kompleksitas atau tabrakan data. Hasil dari penelitian ini berupa strategi penerapan konsep green city dalam meningkatkan kinerja Kabupaten Bolaang Mongondow menuju kota berkelanjutan.
Kata kunci - Green City, Asian Green City Index (AGCI), strategi, teknologi hijau