Penerapan Sistem Manajemen Keselamatan Dan Kesehatan Kerja Pada Perilaku Aman (Safety Behavior) Pekerja Pada Pekerjaan Pembangunan Gedung Pusat Kesehatan Ibu dan Anak Kota Manado

Authors

  • Christy A. Labolaang Universitas Sam Ratulangi
  • Grace Y. Malingkas Universitas Sam Ratulangi
  • Febrina P. Y. Sumanti Universitas Sam Ratulangi

DOI:

https://doi.org/10.35793/jts.v21i84.47914

Abstract

Pelaksanaan pembangunan pada bidang konstruksi memang tidak lepas dari masalah kecelakaan kerja. Dalam mengantisipasi dan mengurangi angka kecelakaan kerja serta menciptakan lingkungan kerja yang aman, efisien dan produktif, pemerintah mewajibkan setiap perusahaan konstruksi untuk menerapkan Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja (SMK3). Perilaku aman merupakan salah satu langkah pencegahan kecelakaan. Penelitian ini bertujuan untuk mengethui gambaran perilaku aman (safety behavior) pekerja terhadap SMK3 pada pembangunan Balai Kesehatan Ibu dan Anak Kota Manado. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif lalu dianalisa dengan menggunakan metode analisis univariat yang diolah dengan menggunakan software SPSS. Hasil dari penelitian ini didapatkan bahwa dari 35 pekerja, 74,3% pekerja memiliki pengetahuan yang baik mengenai K3, 88,6% pekerja memiliki sikap yang baik terhadap penerapan SMK3, dan 80% pekerja memiliki tindakan yang baik dalam penerapan SMK3. Hal ini menunjukkan faktor pengetahuan memiliki pengaruh yang penting terhadap pembentukan perilaku aman pekerja dalam melaksanakan pekerjaanya secara aman. Hasil penilaian perilaku pekerja proyek pembangunan Balai Kesehatan Ibu dan Anak Kota Manado terhadap penerapan Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja  rata-rata tergolong dalam kategori baik dengan persentase sebesar 88,4%.

 

Kata kunci - perilaku aman, safety behavior, SMK3, SPSS

Downloads

Published

2023-05-05

Issue

Section

Articles