Analisis Karakteristik dan Tingkat Pelayanan Arus Pejalan Kaki (Studi Kasus: Jl. Suprapto – Jl. Lembong)

Authors

  • Ivana T. S. Kaontole Universitas Sam Ratulangi
  • Audie L. E. Rumayar Universitas Sam Ratulangi
  • Meike M. Kumaat Universitas Sam Ratulangi

DOI:

https://doi.org/10.35793/jts.v21i84.48457

Abstract

Perkembangan kota Manado terus meningkat sejalan dengan perkembangan jumlah dan aktivitas penduduk. Khususnya Jl. Suprapto- Jl. Lembong yang merupakan jalan dengan aktivitas yang padat karena terdapat pertokoan, hotel, dan pelabuhan sehingga banyak pejalan kaki yang melewati ruas jalan tersebut. Pada Jl. Suprapto- Jl. Lembong, jalur pedestrian tidak berfungsi secara maksimal yang diakibatkan oleh pedagang kaki lima yang berjualan di trotoar, kondisi trotoar yang berlubang, trotoar yang dijadikan tempat parkir kendaraan bermotor, dan barang-barang penumpang kapal yang diletakkan diatas trotoar. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis karakteristik pejalan kaki menggunakan metode linier Greenshield. Menganalisis tingkat pelayanan pejalan kaki menggunakan metode HCM 2000. Penelitian ini dilakukan selama 3 hari pada hari Jumat tanggal 25 November 2022, Sabtu tanggal 26 November 2022 dan Senin tanggal 28 November 2022. Hasil analisis dari karakteristik pejalan kaki menggunakan metode Greenshield diperoleh hubungan antara kecepatan dan kepadatan S=64.705-94.617 D dengan nilai R2 maksimum pada hari Senin, 28 November 2022 pada pos 2 yaitu 0.567 dapat disimpulkan pengaruh variabel kepadatan terhadap kecepatan sebesar 56.7%. Tingkat pelayanan berdasarkan arus pejalan kaki di peroleh tingkat pelayanan untuk pos 1 yaitu 16 ped/menit/m (LOS A), pos 2 yaitu 17 ped/menit/m (LOS B), dan pos 3 yaitu 17 ped/menit/m (LOS B).

 

Kata kunci: pejalan kaki, trotoar, karakteristik, level of service

Downloads

Published

2023-05-31

Issue

Section

Articles