Alternatif Pengaman Pantai Wisata Di Kawasan Ekonomi Khusus Likupang Sulawesi Utara

Authors

  • Oktovian B. A. Sompie Universitas Sam Ratulangi
  • Ariestides K. T. Dundu Universitas Sam Ratulangi
  • M. Ihsan Jasin Universitas Sam Ratulangi

DOI:

https://doi.org/10.35793/jts.v21i84.49246

Abstract

Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Likupang, merupakan KEK dalam bidang pariwisata dengan tema resor dan wisata budaya . Wisata pantai merupakan pendukung utama tema ini. Permasalahan dipantai adalah tentang perubahan garis pantai baik itu berupa erosi pantai maupun sedimentasi. Untuk itu bagaimana mengatasi permasalahan pada Kawasan ini. Di tiga lokasi pantai wisata yang ada dalam kawasan ini memiliki karakteristik yang berbeda sehingga pemecahannya pun berbeda, seperti pada pantai Pulisan memiliki jarak yang dekat dengan pulau didekatnya sehingga tinggi gelombang akan kecil dan tidak berpengaruh terhadapperubahan garis pantai sehingga pada daerah ini tidak dilakukan apa-apa (do-nothing) atau denga membiarkan dinamika pantai berlangsung secara alamiah, sedangkan untuk daerah pantai Paal dibuatkan revetment yang dipasang tenggelam dengan tujuan melindungi pantai dan dinamika pantai diatasnya tertap berlangsung secara alamiah dan pada pantai Kinunang, dilakukan dengan membuat submersible breakwater  yang dipasang pada antara karang dengan ketinggian lebih rendah dari LLWL sehingga  gelombang bisa pecah pada lokasi tersebut dan berseluncur hingga ke pantai.

 

Kata kunci: revetment tenggelam, submersible breakwater, do-nothing, KEK Likupang

Downloads

Published

2023-06-28

Issue

Section

Articles