Penerapan Metode Analytical Hierarchy Process (AHP) Pada Pemilihan Penerima Bantuan Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) Di Kecamatan Tomohon Selatan

Authors

  • Christian N. Supit Universitas Sam Ratulangi
  • Ariestides K. T. Dundu Universitas Sam Ratulangi
  • Tisano Tj. Arsjad Universitas Sam Ratulangi

DOI:

https://doi.org/10.35793/jts.v21i85.49914

Abstract

Program Rehabilitasi untuk Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) di Kota Tomohon adalah Program Pemerintah Kota Tomohon dalam rangka membantu masyarakat yang kurang mampu untuk yang rumahnya tergolong tidak layak untuk hunian. Program ini dimulai pemerintah pusat pada tahun 2010 dan terus berjalan sampai sekarang ini, karena begitu berdampaknya program ini bagi masyarakat yang membutuhkan.Tahun 2022 di Kota Tomohon kegiatan ini dilaksanakan pemerintah lewat Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman Daerah Kota Tomohon untuk masyarakat yang membutuhkan bantuan peningkatan rumah hunian agar dapat disebut layak untuk ditempati atau layak huni.Penelitian ini bertujuan untuk menentukan skala prioritas pemilihan penerima bantuan Rehabilitasi Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) yang dapat digunakan pihak pembanding dalam pemilihan ataupun seleksi calon penerima bantuan ini dengan tujuan yaitu supaya tepat sasaran kepada penerima yang paling layak untuk mendapatkan bantuan pemerintah ini. Analytical Hierarchy Process (AHP) adalah metode yang akan digunakan untuk menentukan prioritas kriteria dan proses pengambilan keputusan.

 

Kata kunci: Metode Analytical Hierarchy Process (AHP), Rumah Tidak Layak Huni (RTLH)

Downloads

Published

2023-07-22

Issue

Section

Articles