Perbandingan Kuat Lentur Dan Kuat Tarik Belah Pada Beton Geopolimer
DOI:
https://doi.org/10.35793/jts.v22i87.53879Abstract
Beton Geopolimer adalah beton terobosan terbaru tanpa adanya penggunaan semen pada campurannya yang pada saat ini sedang dikembangkan untuk mendapatkan hasil terbaik dalam penerapannya di lapangan. Proses pengikatan beton geopolimer terjadi dikarenakan adanya silica dan alumina pada Fly Ash yang jika dicampurkan dengan cairan alkalin activator dan superplatisizer akan membentuk pasta geopolimer. Benda uji yang digunakan adalah beton geopolimer dengan perbedaan dimensi benda uji untuk kuat Tarik belah dan Tarik lentur. Waktu pengujian benda uji dilakukan setelah beton geopolimer berumur 28 hari dengan jenis perawatan temperatur ruangan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai kuat tarik lentur dan kuat Tarik belah pada ukuran yang lebi kecil menunjukan nilai kuat Tarik yang lebih tinggi. Nilai rata-rata kuat tarik belah pada ukuran silinder 100 x 200 mm yang memperoleh nilai kuat tarik belah rata rata dari 1,935 dan pada ukuran silinder 150 x 300 mm yang memperoleh nilai kuat tarik belah rata rata dari 1,79. Nilai rata-rata kuat tarik lentur pada ukuran balok 100 x 100 x 400 mm yang memperoleh nilai kuat tarik lentur rata rata dari 1,80 MPa dan pada ukuran balok 150 x 150 x 600 mm yang memperoleh nilai kuat tarik lentur rata rata dari 2,70 MPa.
Kata kunci: geopolimer, fly ash, kuat tarik lentur, kuat tarik belah, suhu ruang