Analisis Kinerja Simpang Tidak Bersinyal Pada Ruas Jalan Tomohon Tondano – Jalan Sam Ratulangi – Jalan Garuda – Jalan Nazareth Matani Kota Tomohon
DOI:
https://doi.org/10.35793/jts.v22i87.55080Abstract
Persimpang tidak bersinyal jalan Tomohon Tondano- jalan Sam Ratulangi – jalan Garuda - jalan jalan Nazareth. merupakan persimpangan yang terletak di kelurahan Matani Dua kecamatan Tomohon Tengah Kota Tomohon provensi Sulawesi Utara. Permasalahan yang sering terjadi di persimpangan ini adalah kepadatan lalu lintas, penggunaan badan jalan sebagai perhentian kendaraan, yang bisa mengakibatkan kemacetan lalu lintas. Penelitian ini bertujuan untuk Menganalisa Kinerja Simpang Tidak Bersinyal dengan metode MKJI 2017 dan Mencarikan solusi / alternatif Ketika terjadi permasalahan pada simpang. Dari hasil perhitungan untuk mencari kinerja lalu lintas pada masing-masing pendekat didapati pada jalan Tomohon-Tondano memiliki nilai derajat kejenuhan 0,67, nilai tundaan simpang 11,57 dan peluang antrian 18-38%. maka tingkat pelayanannya adalah kelas C, Pada jalan Sam Ratulangi memiliki nilai derajat kejenuhan 0,75 nilai tundaan simpang 12,34 dan peluang antrian 23-46%. maka tingkat pelayanannya adalah kelas C, Pada jalan Garuda memiliki nilai derajat kejenuhan 0,58, nilai tundaan simpang 10,78 dan peluang antrian 14-30%. maka tingkat pelayanannya adalah kelas C, Pada jalan Nazareth memiliki nilai derajat kejenuhan 0,74, nilai tundaan simpang 12,20 dan peluang antrian 22-45%. maka tingkat pelayanannya adalah kelas C.
Kata kunci: simpang, kapasitas, tingkat pelayanan