Perencanaan Pengembangan Airside Bandar Udara Syukuran Aminuddin Amir Di Kabupaten Banggai Provinsi Sulawesi Tengah

Authors

  • Laode Adriansyah Universitas Sam Ratulangi
  • Lucia I. R. Lefrandt Universitas Sam Ratulangi
  • Meike M. Kumaat Universitas Sam Ratulangi

DOI:

https://doi.org/10.35793/jts.v23i91.60803

Abstract

Kabupaten Banggai memiliki potensi di bidang pariwisata. Dengan meningkatnya kunjungan wisatawan serta pertumbuhan penduduk, maka akan berdampak ke peningkatan pengguna jasa transportasi udara. Pada saat ini Bandar Syukuran Aminuddin Amir masih melayani pesawat ATR 72-600 dan A320-200. Untuk mengantisipasi peningkatan pengguna jasa transportasi udara, bandara perlu dikembangkan dengan pesawat rencana B737-900ER. Pengembangan bandar udara dilakukan dengan melakukan prediksi terhadap arus lalu lintas udara di masa depan, sehingga penyelesaian tugas akhir ini menggunakan metode survei dan riset untuk menganalisis data. Melalui analisis regresi terhadap data penumpang, bagasi, dan kargo selama lima tahun terakhir (2020-2024), diproyeksikan pola arus lalu lintas yang akan datang, sehingga dapat ditentukan apakah pengembangan bandar udara diperlukan. Selain itu, berbagai data pendukung lainnya, seperti data klimatologi, karakteristik pesawat, topografi, dan eksisting bandara, menjadi acuan penting dalam merumuskan rencana pengembangan tersebut. Untuk pengembangan Bandar Udara Syukuran Aminuddin Amir yang akan direncanakan adalah runway, taxiway, dan apron. Berdasarkan hasil perhitungan yang mengacu pada standar International Civil Aviation Organization (ICAO) dengan pesawat rencana Boeing 737-900ER maka diperlukan pengembangan panjang landasan yang sebelumnya sebesar 2.250 meter menjadi 2.618 meter dengan lebar 45 meter, jarak antara sumbu runway dan sumbu taxiway adalah 170 meter, dan lebar total taxiway adalah 30 meter. Kemudian untuk hasil perhitungan luas apron didasarkan juga berdasarkan hasil ramalan campuran pada jam sibuk sehingga diperlukan pengembangan apron yang sebelumnya sebesar 17.625 m2 menjadi 210 meter ´ 95 meter = 19.950 m2.

 

Kata kunci: Kabupaten Banggai, airside bandar udara, runway, taxiway, apron

Downloads

Published

2025-02-24

Issue

Section

Articles