Perencanaan Sistem Pengelolaan Sampah Rumah Tangga (Studi Kasus: Desa Tolondadu II Kecamatan Bolaang Uki Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan)
DOI:
https://doi.org/10.35793/jts.v23i91.61561Abstract
Pengelolaan sampah rumah tangga yang efektif masih menjadi tantangan besar di daerah pedesaan, khususnya di Desa Tolondadu II, Kecamatan Bolaang Uki, Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan. Penelitian ini bertujuan untuk merancang sistem pengelolaan sampah rumah tangga yang efisien melalui penerapan Tempat Pengolahan Sampah Reduce-Reuse-Recycle (TPS 3R), dengan fokus pada pengurangan, penggunaan kembali, dan daur ulang sampah. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kuantitatif dengan mengumpulkan data primer melalui survei timbulan dan komposisi sampah rumah tangga, observasi lapangan, serta kuesioner yang dibagikan kepada warga. Data sekunder diperoleh dari catatan demografi dan peta desa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa rata-rata timbulan sampah rumah tangga adalah 0,28 kg/orang/hari, setara dengan 1,574 liter/orang/hari, dengan total timbulan sampah desa mencapai 220,92 kg/hari atau 1,242 m³/hari. Analisis komposisi sampah menunjukkan bahwa sampah organik mendominasi sebesar 60%, diikuti oleh plastik sebesar 25%, dan kertas sebesar 15%. Berdasarkan temuan ini, dirancang sistem TPS 3R yang memproses sampah setiap dua hari. Sistem ini mencakup pengomposan sampah organik serta pemilahan dan pengepresan sampah anorganik. Efektivitas sistem TPS 3R dinilai dari volume sampah yang berhasil diolah sebelum dibuang ke tempat pembuangan akhir (TPA). Penerapan sistem ini diharapkan dapat mengurangi beban TPA dan meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap praktik pengelolaan sampah yang berkelanjutan.
Kata kunci: pengelolaan sampah rumah tangga, TPS 3R, timbulan sampah, komposisi sampah, Desa Tolondadu II