Analisa Pengaruh Penambahan Pasir Pantai Kapataran Sebagai Agregat Halus Pada Campuran HRS-WC

Authors

  • Randy A. Y. Pangemanan Universitas Sam Ratulangi
  • Lucia G. J. Lalamentik Universitas Sam Ratulangi
  • Mecky R. E. Manoppo Universitas Sam Ratulangi

DOI:

https://doi.org/10.35793/jts.v23i94.65245

Abstract

Perkerasan jalan menjadi satu hal yang cukup penting khususnya dalam bidang transportasi, untuk menciptakan kualitas pembangunan prasarana transportasi yang ramah lingkungan, murah dan efisien, serta mempunyai kualitas yang tahan lama dalam kurun waktu tertentu. Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk menganalisa pengaruh pasir pantai sebagai komposisi agregat halus untuk campuran aspal HRS-WC terhadap nilai karakteristik Marshall. Setelah dilakukan analisa pada setiap karakteristik marshall pada kombinasi gradasi agregat Fuller didapat hasil untuk nilai kadar aspal optimum sebesar 6,75%. Nilai kadar aspal optimum yang didapatkan akan menjadi patokan kadar aspal yang akan digunakan untuk campuran HRS-WC dengan penambahan pasir pantai. Pengaruh penambahan pasir pantai kapataran terhadap karakteristik marshall untuk campuran HRS-WC kombinasi gradasi agregat Fuller didapatkan hasil untuk kadar pasir pantai 15% dengan nilai stabilitas 729,91kg, flow 3,56, VMA 25,506%, VIM 15,367%, VFB 39,753%, Marshall Quotient 206,222kg/mm, kadar aspal efektif 5,4, kepadatan/density 1,949gr/cc.

 

Kata kunci: HRS-WC, pasir Pantai Kapataran, Marshall test, kadar aspal optimum, kombinasi gradasi agregat

Downloads

Published

2025-11-26

Issue

Section

Articles