HUBUNGAN HIPERKOLESTEROLEMIA DENGAN OBESITAS PADA SISWA SMP EBEN HAEZAR MANADO

Authors

  • Andrian Aldo Rantung Universitas Sam Ratulangi
  • Adrian Umboh Universitas Sam Ratulangi
  • Max F. J. Mantik Universitas Sam Ratulangi

DOI:

https://doi.org/10.35790/ecl.v2i2.5031

Abstract

Abstract: Hypercholesterolemia in children is a risk factor for cardiovascular disease. Obesity is one of the risk factors of hypercholesterolemia. Objective: This study aimed to determine the relation between hypercholesterolemia and obesity in Junior High School students. Methods: This study used an observational analytic designed with cross sectional approach by using consecutive sampling from November 2013 – January 2014. There were 50 Eben Haezar Junior High School students in this study, consisted of 30 students with BMI ≥ percentile-95 CDC Curve and 20 students with BMI < percentile-95 CDC Curve. Data were analyzed using fisher’s exact test. Result: Of the 30 samples with BMI ≥ percentile-95, there were 5 samples (17%) had hypercholesterolemia. Of the 20 samples with BMI < percentile-95, there were none of them had hypercholesterolemia. Statistically, there is no relation between hypercholesterolemia and obesity (p>0.05). Conclusion: There is no relation between hypercholesterolemia and obesity in Eben Haezar Junior High school students.

Keywords: hypercholesterolemia, obese, children.

 

 

Abstrak: Hiperkolesterolemia pada anak merupakan faktor risiko dari penyakit kardiovaskular. Obesitas merupakan salah satu faktor risiko penyebab hiperkolesterolemia. Tujuan penelitian: Penelitian ini bertujuan untuk mencari hubungan antara hiperkolesterolemia dengan obesitas pada siswa SMP. Metode: Penelitian ini menggunakan desain penelitian observasional analitik dengan rancangan cross sectional yang dilakukan dengan cara consecutive sampling dari bulan november 2013 – januari 2014. Sampel penelitian berjumlah 50 siswa SMP Eben Haezar manado yang terdiri dari 30 siswa dengan IMT ≥ persentile-95 kurva CDC dan 20 siswa dengan IMT < persentile-95 kurva CDC, dimana pada 50 sampel dilakukan pengukuran kadar kolesterol total. Data di analisa dengan fisher’s exact test Hasil penelitian: Dari 30 sampel dengan IMT ≥ persentile-95, didapatkan 5 sampel (17%) mengalami hiperkolesterolemia. Dari 20 sampel dengan IMT < persentile-95, tidak didapatkan hiperkolesterolemia. Secara statistik tidak ditemukan hubungan antara hiperkolesterolemia dengan obesitas (p>0.05). Simpulan: Tidak terdapat hubungan antara hiperkolesterolemia dengan obesitas pada siswa SMP Eben Haezar Manado.

Kata Kunci: hiperkolesterolemia, obesitas, anak.

Author Biographies

Andrian Aldo Rantung, Universitas Sam Ratulangi

Kandidat Skrispi FK Unsrat

Adrian Umboh, Universitas Sam Ratulangi

Bagian Ilmu Kesehatan Anak FK Unsrat

Max F. J. Mantik, Universitas Sam Ratulangi

Bagian Ilmu Kesehatan Anak FK Unsrat

Downloads

How to Cite

Rantung, A. A., Umboh, A., & Mantik, M. F. J. (2014). HUBUNGAN HIPERKOLESTEROLEMIA DENGAN OBESITAS PADA SISWA SMP EBEN HAEZAR MANADO. E-CliniC, 2(2). https://doi.org/10.35790/ecl.v2i2.5031