PANTI REHABILITASI PENDERITA STROKE DI TOMOHON “PENDEKATAN PADA KONSEPSI LIVING ARCHITECTURE”

Authors

  • Anggrainy L. B. Bambulu
  • Frits O.P. Siregar
  • Johannes Van Rate

DOI:

https://doi.org/10.35793/daseng.v6i1.14784

Abstract

Stroke merupakan ganguan fungsi saraf yang disebabkan oleh ganguan aliran darah dalam otak yang dapat timbul secara mendadak dalam beberapa detik atau secara cepat dalam beberapa jam dengan gejala atau tanda-tanda sesuai dengan daerah yang terganggu. Ada 2 jenis stroke yaitu stroke iskemik dan stroke hemoragik.

Dalam proses pemulihannya diperlukan rehabilitasi bagi penderita stroke. Rehabilitasi stroke merupakan pusat terapi bagi para penderita stroke yang didalamnya berisi berbagai macam terapi mulai dari fisioterapi hingga terapi okupasi. Rehabilitasi stroke memberikan fasilitas pelayanan khusus stroke dengan kualitas pelayanan yang tinggi, lebih intensif dan pelayanan lebih sempurna, dan pengaturan pola hidup disamping upaya penyembuhan dan rehabilitasinya.

Panti Rehabilitasi Penderita Stroke menjadi salah satu alternatif yang dapat dijadikan sebagai tempat pelayanan kesehatan bagi penderita stroke. Dengan menggunakan Pendekatan pada Kosepsi Living Arsitektur dapat memberikan kesan natural bagi objek rancangan. Rancangannya juga dapat menjadi patner dalam proses pemulihan pasien itu sendiri. Hal ini juga dapat membuat para pasien merasa aman dan nyaman selama dalam masa penyembuhan.

Kata kunci : Stroke, Rehabilitasi, Living Architecture

Downloads

Published

2017-01-22