PEDESTRIAN MALL DI TOMOHON “Arsitektur Kontekstual”

Authors

  • Ayu S. B. Surbakti
  • Julianus A. R. Sondakh
  • Alvin J. Tinangon

DOI:

https://doi.org/10.35793/daseng.v6i1.14785

Abstract

Kota Tomohon merupakan sebuah kota kecil yang terletak di Provinsi Sulawesi Utara dan merupakan hasil pemekaran dari Kabupaten Minahasa. Kota ini tumbuh dan berkembang pada jalur sirkulasi utama antara Kota Manado dengan kota-kota lainnya di Kabupaten Minahasa, sehingga situasi ini menjadikan posisi Kota Tomohon sangat strategis dan penting dalam kedudukan perekonomian wilayah yang menyimpan potensi besar untuk dikembangkan.

Berdasarkan hal tersebut, maka diangkatlah sebuah judul untuk Tugas Akhir Perancangan Arsitektur, yaitu “Pedestrian Mall Di Tomohon Dengan Tema Arsitektur Kontekstualâ€.

Pedestrian Mall ini terletak di pusat Kota Tomohon dimana GMIM berencana akan merancang suatu kawasan Superblock GMIM yang akan memberikan beberapa pelayanan diantaranya pelayanan dalam bidang perekonomian, pendidikan dan kesehatan yang akan menjadi aset GMIM yang bersifat gerejawi dan kontekstual dengan lingkungan disekitarnya. Sebagai pusat orientasi utama dari kawasan Superblok GMIM ini yaitu sebuah gedung peribadatan Gereja Sion (Gereja Tua), yang merupakan bangunan bersejarah yang ada di kota Tomohon. Konsep utama dalam perancangan ini yaitu kontekstual dengan bangunan Gereja Sion serta bangunan yang ada dilingkungan sekitarnya.

Kata Kunci      : Kota Tomohon, Pedestrian Mall, Superblock GMIM, Arsitektur Kontekstual

Downloads

Published

2017-01-22