MANADO OFFICE TOWER. Zero Energy Building

Authors

  • Claudio A. A. Laatung
  • Pierre H. Gosal
  • Hendriek H. Karongkong

DOI:

https://doi.org/10.35793/daseng.v6i2.17258

Abstract

Perkembangan zaman yang pesat membuat jumlah populasi manusia semakin meningkat dengan gaya hidup yang dituntut serba cepat sehingga membuat perkembangan pembangunan yang diiringi dengan kemajuan teknologi yang semakin tinggi juga ikut meningkat. Semakin terbatasnya lahan pembangunan akibat pembangunan yang semakin banyak, semakin meningkatnya kebutuhan akan bangunan, keterbatasan sumber energi khususnya sumber energi tak terbarukan (Unrenewable Energy) atau krisis energi dunia serta timbulnya permasalahan lingkungan akibat penggunaan energi dalam bangunan merupakan dampak negatif yang ditimbulkan oleh sektor bangunan akibat perkembangan zaman yang semakin tinggi. Permasalahan di atas juga berdampak di kota Manado sehingga diangkatlah sebuah judul untuk Tugas Akhir Perancangan Arsitektur yaitu Manado Office Tower dengan tema Zero-Energy Building (ZEB) dan menggunakan pendekatan Bangunan Pintar (Smart Building). Perancangan ini dibutuhkan sebagai tanggapan terhadap permasalahan di atas karena perancangan Manado Office Tower tidak membutuhkan lahan yang besar karena dibangun secara vertikal dengan implementasi tema ZEB yang dalam penerapannya membuat bangunan menjadi dapat menghasilkan energinya sendiri dengan memanfaatkan alam sekitar sebagai sumbernya serta pendekatan perancangan Smart Building yang dapat menunjang aktivitas pengguna yang dituntut serba cepat dengan bantuan sistem komputer.

Kata Kunci : Energi, Teknologi, Kantor, ZEB, Smart Building.

Downloads

Published

2017-09-28