GREEN CITY HOTEL DI MANADO. Green Architecture

Authors

  • Swarz R. N. Kaawoan
  • Ingerid L. Moniaga
  • Johansen C. Mandey

DOI:

https://doi.org/10.35793/daseng.v6i2.17987

Abstract

Perkembangan pariwisata kota Manado semakin meningkat tiap tahunnya. Selain itu sektor industri, perdagangan dan jasa pembangunannya juga semakin maju, hal ini juga didukung oleh faktor letak geografis. Peluang dan potensi yang dimiliki Kota Manado sangat besar dalam peningkatan dan pendapatan di sektor parawisata. Konsep perencanaan City hotel di Kota Manado, mengacu pada kebutuhan akan jasa akomodasi sebagai penunjung program pemerintah serta mendukung pariwisata-pariwisata yang ada di Sulawesi Utara.

Global warming yang saat ini terjadi, maka berbagai bentuk usaha dilakukan untuk meminimalisir terjadinya pemanasan global, salah satunya dengan menghadirkan city hotel mengusung konsep Green Architecture. Dengan meminimalkan dampak negatif rancang bangunan terhadap alam, lingkungan dan manusia. Berkurangnya lahan hijau dalam kota yang tergantikan oleh bangunan, sehingga perlu menempatkan ruang hijau publik ke dalam bangunan.

Oleh karena itu pengertian judul Green City Hotel di Manado adalah “Suatu akomodasi pariwisata dalam kota dengan fasilitas menginap, berbisnis, maupun berlibur dengan konsep arsitektur hijau atau bangunan yang hemat energi dan ramah lingkungan yang berada pada pusat Kota Manado.

 

Kata kunci : Kota Manado, Global warming ,City Hotel, Green Architecture, Green City Hotel

Downloads

Published

2017-11-21