MUSEUM MUSIK DI MANADO. Arsitektur Metafora

Authors

  • Brandon W. Lumi
  • . Suryono
  • Frits O. P. Siregar

DOI:

https://doi.org/10.35793/daseng.v9i1.29489

Abstract

Perancangan museum musik, dilatarbelakangi dengan merespon sebuah fenomena untuk meningkatkan ketertarikan masyarakat terhadap Museum Musik. Museum Musik tersebut sebagai salah satu fasilitas yang menyediakan informasi untuk mendukung budaya belajar masyarakat terhadap musik dalam negeri maupun luar negeri terutama musik tradisional. Sebuah Museum Musik dapat menjadi tempat menarik bagi semua kalangan masyarakat, khususnya anak-anak muda. Perancangan Museum Musik ini bertujuan mewadahi minat masyarakat yang mencari informasi dan pengetahuan di sekitar mereka. Pendekatan perancangan yang digunakan adalah Arsitektur Metafora, diharapkan perancangan Museum Musik tersebut akan mengubah pola pikir masyarakat terhadap museum serta musik Indonesia, menarik minat masyarakat untuk berkunjung dan lebih meminati akan musik dalam negeri. Dengan prinsip-prinsip diambil dari pendekatan Arsitektur Metafora nantinya akan digunakan dalam proses merancang sehingga menemukan rumusan konsep rancangan yang berbeda dan menghadirkan makna museum yang dapat menaarik minat masyarakat untuk berkunjung.

Kata Kunci : Museum Musik , Arsitektur Metafora, Musik Indonesia

Downloads

Published

2020-07-28