IMPLEMENTASI KONSEP ARSITEKTUR BIOMIMETIK PADA DESAIN GELANGGANG OLAHRAGA DI MINAHASA SELATAN

Authors

  • Arviro Eman
  • Octavianus H. A. Rogi

DOI:

https://doi.org/10.35793/daseng.v2i3.3457

Abstract

ABSTRAK

 

Pemuda adalah kelompok masyarakat yang umumnya menyukai aktivitas keolahragaan. Namun demikian, di Kabupaten Minahasa Selatan, minat terhadap olahraga ini belum terfasilitasi dengan sarana dan prasarana bidang olahraga yang memadai. Melihat pentingnya kehadiran sarana olahraga yang representatif ini, maka penulis tertarik untuk merencanakan pembangunan Gelanggang Olahraga di Minahasa Selatan, dengan Arsitektur Biomimetik sebagai tema perancangan, yang secara filosofis merupakan konsep desain arsitektural yang mentranslasikan kriteria kehidupan ke dalam kriteria arsitektural.

Dalam pelaksanaan kegiatan perancangan, penulis mengunakan tiga pendekatan perancangan yaitu pendekatan tematik, tipologi objek, dan analisis tapak yang menghasilkan konsep implementasi tema, konsep programatik, konsep zonasi, bentuk, struktur, dan utilitas. Dalam prosesnya konsep-konsep rancangan ini senantiasa mengalami optimasi lewat proses transformasi konsep dengan mekanisme atau metode imajinasi-presentasi-evaluasi yang berulang secara siklikal, menurut teori yang dikemukakan John Zeisel, dan berakhir dengan konsep akhir yang optimum sesuai ketersediaan sumberdaya perancangan khususnya waktu.

Hasil akhir, rancangan Gelanggang Olahraga di Minahasa Selatan ini hadir dengan kategori Gelanggang Olahraga Tipe B yang terdiri dari satu gelanggang olahraga tertutup untuk cabang olahraga tertentu, satu gelanggang tertutup untuk olahraga renang, satu gelanggang terbuka untuk sepak bola yang terintegrasi dengan ruang-ruang untuk kegiatan pengelolaan Gelanggang Olahraga serta asrama atlet. Komponen rancangan ruang luar umumnya teralokasi untuk kebutuhan sirkulasi, parkir, lapangan latihan untuk olahraga tenis dan basket,  ruang terbuka hijau dan beberapa elemen ruang luar yang menjadi focal point kawasan, sehingga hadir dengan performa yang terbilang unik dan berpotensi untuk menjadi landmark bagi Kabupaten Minahasa Selatan.

 

Kata Kunci : Gelanggang Olahraga, Minahasa Selatan, Biomimetik

Downloads

Published

2014-01-03