REST AREA JL. MANADO - GORONTALO, Arsitektur Kontemporer

Authors

  • Arif A. Sidik
  • Jefrey I. Kindangen
  • Herry Kapugu

DOI:

https://doi.org/10.35793/daseng.v10i1.35589

Abstract

Transportasi merupakan kegiatan perpindahan manusia atau barang dari satu tempat ke tempat yang lain. Moda Transportasi darat yang tersedia di Sulawesi Utara untuk angkutan umum yaitu Angkutan Kota dan Angkutan Umum AKAP (Antar Kota Antar Provinsi) yang setiap hari melayani transportasi di dalam Kota Manado dan juga Ke Luar Kota atau Provinsi, sehingga pada Jalan Trans perlu disediakan fasilitas istirahat bagi kendaraan dan pelaku transportasi demi keamanan, kenyamanan, dan keselamatan kendaraan dan pelaku transportasi.

Di sepanjang Jl. Trans Manado – Gorontalo belum tersedia Tempat Istirahat dan pelayanan yang dapat menunjang keamanan, kenyamanan, dan keselamatan pelaku transportasi pada jalur ini, karena biasanya mereka hanya memanfaatkan warung, bengkel, minimarket yang ada di pinggir jalan, sehingga dapat menyebabkan kemacetan. Dengan adanya Tempat Istirahat dan Pelayanan atau yang biasanya disebut juga Rest Area yang dilengkapi dengan fasilitas SPBU, Restaurant, Cafetaria, Minimarket, Bengkel, Toko Retail, dan Area Istirahat, dan dengan penerapan tema Arsitektur Kontemporer dapat memberikan Keamanan, keselamatan, serta kenyamanan yang hakiki bagi pengunjung.

Kata Kunci: Rest Area, Tempat Isitrahat dan Pelayanan, Arsitektur Kontemporer.

Downloads

Published

2021-08-14