BALIKPAPAN CONVENTION CENTER (IMPLEMENTASI STRATEGI “SINSIGN” DALAM ARSITEKTUR)

Authors

  • Olivia O. Dondokambey
  • Windy Mononimbar
  • Vicky H. Makarau

DOI:

https://doi.org/10.35793/daseng.v3i1.5575

Abstract

seperti konser / show, seminar serta pertemuan bertaraf nasional maupun internasional, namun Kota Balikpapan tidak mempunyai wadah khusus yang dapat menunjang aktivitas kovensi tersebut. Maka Balikpapan Convention Center yang berfungsi sebagai tempat pertemuan dan wadah seluruh kegiatan konvensi dihadirkan untuk menjawab permasalahan tersebut.

Pada Laporan Perancangan Tugas Akhir ini, proses perancangan yang dipakai adalah proses desain generasi II yang terdiri dari tahap pengembangan wawasan komprehensif dan tahap siklus image-present-test. Substansi pembahasan meliputi kajian terhadap objek perancangan, kajian terhadap lokasi yang ada di Balikpapan, dan kajian terhadap implementasi strategi “Sinsign†dalam Arsitektur.

Implementasi prinsip-prinsip Sinsign dapat dijadikan sebagai patokan untuk mengolah gubahan massa bangunan, façade, sistem struktur serta konsep ruang dalam. Berdasarkan hasil perancangan, dapat dilihat bahwa bangunan Balikpapan Convention Center pada bangunan Meeting Avenue terlihat seperti Rig minyak, bagian Crown Tower pada dianalogikan sebagai Sky View, bagian Moon Pool dianalogikan sebagai Sky Bridge, Subs-Structure dari Rig diterapkan sebagai struktur bangunan dan ornament façade, serta Rig Supplier Ship diambil sebagai dasar bentukan Conference Avenue dalam perancangan.

Kata kunci : Konvensi, Sinsign, Convention Center, Balikpapan

Downloads

Published

2014-09-15