REDESIGN PERPUSTAKAAN DAERAH MANADO ‘TERAPAN PSIKOLOGI DALAM ARSITEKTUR MODERN KONTEMPORER’

Authors

  • Robby P. Rachman
  • Faizah Matutie
  • Surjadi Supardjo

DOI:

https://doi.org/10.35793/daseng.v3i2.6021

Abstract

Membaca membuka jalan ke arah kemajuan suatu peradaban berpikir yang semakin tinggi karena buku sebagai jendela ilmu pengetahuan. Bila buku sebagai jendela ilmu pengetahuan, maka perpustakaan adalah gudangnya. Ada korelasi antara buku dan perpustakaan serta kaitan antar keduanya, baik secara etimologis, historis, maupun fungsional. Buku dan perpustakaan bagaikan suatu kaitan yang tak terpisahkan yang sejatinya menghasilkan suatu ilmu pengetahuan yang dibutuhkan oleh siapapun sehingga perpustakaan merupakan sebuah lembaga yang dikembangkan berdasarkan sebuah ilmu yang mandiri dan mengemban fungsi utama sebagai pusat penyimpanan dan penyajian informasi, terutama informasi ilmu pengetahuan dan teknologi.

Dimana terkait dengan kondisi Perpustakaan Daerah Manado yang sejauh ini masih dirasa kurang optimal. Hal ini ditinjau dari beberapa aspek yang mempengaruhi. Sehingga ada suatu tuntutan untuk mengatasi permasalahan-permasalahan tersebut, dan dalam hal arsitektural salah satu cara yang dapat dilakukan untuk turut berperan serta mengatasi permasalahan diatas adalah dengan melakukan ‘redesign’ pada perpustakaan tersebut. Dimana dengan adanya redesign kemudian dengan tema ‘Terapan Psikologi dalam Arsitektur Modern Kontemporer’, bertujuan untuk merubah image atau persepsi masyarakat bahwa perpustakaan tidak hanya sebagai sarana pembelajaran publik yang terkesan kaku dan formal, tetapi perpustakaan sebagai rumah belajar yang modern bagi masyarakat.

Kata kunci : Redesign, Perpustakaan, Psikologi, Modern Kontemporer

Downloads

Published

2014-11-03