REVITALISASI PASAR TRADISIONAL SARIMALAHA DI TIDORE “RETROFITTING ARCHITECTUREâ€
DOI:
https://doi.org/10.35793/daseng.v4i1.6660Abstract
Pasar Tradisional seringkali dianggap sebagai salah satu prasarana yang membawa citra buruk bagi estetika kota. Begitu pula kondisi Pasar Sarimalaha di Kota Tidore saat ini, hal ini juga terjadi karena pasca kebakaran pasar Sarimalaha pada tanggal 28 Maret 2010.
Pengelolaan pasar yang buruk , prasarana dan sarana yang sangat minim serta jumlah pedagang yang semakin meningkat disetiap tahun menyebabkan pergerakan dalam pasar bertambah sesak,kumuh dan tidak teratur, hal ini merupakan permasalahan klasik yang menyebabkan ketidaknyamanan dalam berbelanja.
Oleh karena citra pasar tradisional yang buruk dalam perkembangan perekonomian kota, maka perlu dilakukan Revitalisasi Pasar Tradisional Sarimalaha di Tidore dengan tema Retrofitting Architecture. Dengan tidak menghilangkan bagian-bagian yang menjadi ciri khas dari objek, tema Retrofitting Architecture diharapkan dapat mengatasi hal-hal yang menjadi permasalahan pada objek dan dapat mengangkat kembali citra pasar tradisional menjadi positif, serta memberikan kemajuan perekonomian di KotaTidore Kepulauan.
Â
Kata kunci: revitalisasi, pasar tradisional, retrofitting