PENGARUH PENATAAN KOLEKSI DI RAK TERHADAP SISTEM TEMU KEMBALI INFORMASI DI PERPUSTAKAAN POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES TERNATE

Abstract

ABSTRAK

Penataan koleksi di rak adalah komponen utama yang perlu diperhatikan oleh perpustakaan dalam menyediakan akses informasi kepada pemustaka, untuk itulah setiap perpustakaan perlu dalam memperhatikan bagaimana sistem penataan yang ada agar peroses temu kembali informasi dapat berjalan dengan maksimal. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui seberapa besar pengaruh penataan koleksi di rak terhadap sistem temu kembali informasi di perpustakaan Politeknik Kesehatan Kemenkes Ternate. Penelitian ini menggunakan metode penelitian asosiatif dengan pendekatan kuantitatif. Populasi dalam penelitian ini adalah para pengunjung yang melakukan peminjaman koleksi di perpustakaan Politeknik Kesehatan Kemenkes Ternate pada bulan Maret 2022 sebanyak 128 orang. Adapun yang dijadikan sampel sebanyak 32 orang yang diambil dari 25% dari total populasi yakni 128 orang. Instrumen yang digunakan ialah angket/kuesioner yang dibagikan kepada setiap responden kemudian hasil dari kuesioner diolah menggunakan teknik analisis regresi linier sederhana dengan batuan SPSS V 26. Sementara untuk teknik pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan kuesioner, observasi dan dokumentasi. Berdasarkan hasil analisis data yang dilakukan, di dapati bahwa penataan koleksi di rak memiliki pengaruh yang kuat terhadap sistem temu kembali informasi yakni dengan nilai pearson corelation sebesar 0,730 yakni korelasi kuat. Sementara untuk tingkat pengaruh penataan koleksi di rak terhadap sistem temu kembali informasi sebesar 53%. Dengan hasil tersebut maka dapat di simpulkan bahwa penataan koleksi di rak memiliki pengaruh terhadap sistem temu kembali informasi dengan nilai korelasi kuat dan berpengaruh positif.

Kata Kunci: Penataan Koleksi di Rak dan Sistem Temu Kembali Informasi