Gambaran pemeriksaan makroskopis urin pada pasien tuberkulosis paru dewasa di RSUP Prof. Dr. R. D. Kandou Manado

Vivin Mustikawangi, Glady I. Rambert, Mayer Wowor

Abstract


Abstract: Tuberculosis (TB) is an infectious disease caused by Mycobacterium Tuberculosis. Anti-tuberculosis drugs have nephrotoxic and hepatotoxic side effect. Renal and liver damage caused by the side effect of anti-tuberculosis drugs will make some changes in macroscopic urinalysis. Research Objective: To understand the description of macroscopic urinalysis on pulmonary tuberculosis patients in RSUP Prof. Dr. R. D. Kandou Manado. Research Method: Observational descriptive, to obtain the data of macroscopic urinalysis on pulmonary tuberculosis patients conducted in October - November 2016 at RSUP Prof. Dr. R. D. Kandou Manado.The research samples were random urine specimen and 24-hour urine specimen that meet with the predefined criteria. Result: Based on macroscopic urinalysis results on 30 patients, almost all of the colour, odour, clarity and volume examination results were normal. Only a couple of patients have macroscopic changes. Although in colour examination, rifampicin changes urine colour to orange. Conclusion: Based on the result, it can be concluded that macroscopic urinalysis on pulmonary tuberculosis patients either in-patient or out patient showed that there are no abnormalities in almost all of them.

Keywords: pulmonary tuberculosis, urinalysis, macroscopic examination

 

Abstrak: Tuberkulosis (TB) adalah penyakit akibat infeksi bakteri Mycobacterium Tuberculosis. Obat yang diberikan pada pasien TB bersifat nefrotoksik dan hepatotoksik. Kerusakan ginjal dan hati yang disebabkan oleh efek samping obat tersebut akan menunjukkan perubahan pada pemeriksaan makroskopis urin. Tujuan Penelitian: untuk mengetahui gambaran pemeriksaan makroskopis urin pada pasien tuberkulosis paru dewasa di RSUP Prof. Dr. R. D. Kandou Manado. Metode Penelitian: deskriptif observasional, untuk mendapatkan data tentang pemeriksaan makroskopis urin pada pasien tuberkulosis paru dewasa yang dilakukan sejak oktober-november 2016 di RSUP. Prof. Dr. R. D. Kandou Manado. Sampel penelitian adalah sampel urin sewaktu dan 24 jamdari semua pasien tuberkulosis paru yang memenuhi kriteria yang telah ditentukan. Hasil: Berdasarkan urinalisis pemeriksaan makroskopis pada 30 pasien, pemeriksaan warna, bau, kejernihan, dan volume sebagian besar normal. Hanya beberapa pasien yang mengalami perubahan makroskopis.Pada pemeriksaan warna, pemakaian rifampisin menyebabkan urin berwarna jingga. Simpulan: dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa antara pemeriksaan makroskopis urin dengan pasien tuberkulosis paru dewasa baik yang dirawat inap maupun rawat jalan menunjukan hampir semua tidak ada kelainan.

Kata kunci: tuberkulosis paru, urinalisis, pemeriksaan makroskopis


Full Text:

PDF


DOI: https://doi.org/10.35790/ebm.v4i2.14647

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


 
View eBm Stats