Uji Efektifitas Ekstrak Daun Jeruk Nipis (Citrus aurantifolia) Dalam Menghambat Pertumbuhan Larva Aedes spp
Abstract
Abstrak: Nyamuk Aedes spp adalah vektor utama dari virus Demam Berdarah Dengue. Pemberantasan vektor dengan menggunakan larvasida kimiawi di nilai masih memiliki banyak kekurangan dan dapat mencemari lingkungan sehingga dikembangkanlah bahan larvasida yang lebih alami. Salah satu bahan yang alami dengan penggunaan daun jeruk nipis (Citrus aurantifolia). Daun jeruk nipis mengandung zat limonoida yang di nilai beracun bagi larva nyamuk. Tujuan Penelitian: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efek pemberian larvasida ekstrak daun jeruk nipis dalam menghambat pertumbuhan Aedes spp. Metode penelitian : Penelitian ini bersifat deskriptif dengan cara eksperimental laboratorium. Sampel yang digunakan adalah larva nyamuk Aedes spp instar III yang diambil dari kelurahan Malalayang Manado. Dosis yang di gunakan adalah dosis yang telah terbukti efektif dari penellitian-penelitian yang telah dilakukan sebelumya yaitu 100mg per liter air. Hasil Penelitian : Berdasarkan hasil penelitian yang di dapatkan larvasida ekstrak daun jeruk memiliki daya bunuh pada percobaan pertama sebesar 32 ekor jentik dari 50 jentik, percobaan kedua dengan 34 ekor jentik dari 50 jentik dan percobaan ketiga dengan 34 ekor jentik dari 50 jentik. Rata-rata tingkat mortalitas sebesar 67% terhadap larva Aedes spp. Kesimpulan : Ekstrak daun jeruk nipis cukup efektif sebagai larvasida.
Kata kunci: Larvasida , Citrus aurantifolia , Aedes spp.
Abstract: Aedes spp are the main vectors of Dengue Hemorrhagic Fever virus. Vector elimination using chemical larvicides still has many disadvantage and can pollute the environment because of that there is some research that develop natural material for larvacides. One of the natural material for larvacides is citrus leaves (Citrus aurantifolia). Citrus leaves contain Limonoida a substances that toxic to mosquito larvae. Objective : This study aimed to determine the effect of larvicides citrus leaf extract in inhibiting the growth of Aedes spp. Methods : The research is using descriptive methods by an experimental laboratory. The samples used were instar III larvae of Aedes spp are taken from Malalayang Manado. The dose used is the dose that has been shown to be effective from another research that has been done before is 100mg on liter of water. Eksperiment Results :Based on the results of the observation the citrus leaf extract has mortality rate on first eksperiment 32 larvae from total of 50 larvae, the second eksperiment 34 larvae from total of 50 larvae and the third eksperiment 34 larvae from total of 50 larvae. The average mortality rate is 67% against the larvae of Aedes spp. Conclustion : Citrus leaft ekstrack has a good potential as a larvacides.
Key words: Larvacides , Citrus aurantifolia , Aedes spp.
Full Text:
PDFDOI: https://doi.org/10.35790/ebm.v2i1.4392
Refbacks
- There are currently no refbacks.