PERAN SARANA PELAYANAN KESEHATAN TERHADAP KEJADIAN MALARIA DI KECAMATAN SILIAN RAYA KABUPATEN MINAHASA TENGGARA
Abstract
Abstract: The problem of public health, especially in developing coutries such as Indonesia, is based on the physical aspects such as health facilities, the treatment of disease, and non physical aspects related to the health problem. Malaria is still a public health problem because it often creates exrtraordinary events, which has great impact on quality on life and economy, and may result death. The main keys of reducing the incidence of malaria especially in high endemic areas are prevention and treatment. This study aimed to determine the role of health care facilities on the incidence of malaria in Silian Raya sub-district of Southheast Minahasa district. This was a descriptive survey study. The population was the community in Silian Raya sub-district of Southeast Minahasa district with total samples 194 respondents. The results showed that the counseling done by health workers was at the most 2 times (39.2%). Spraying insecticide by health workers was 1 time (41.8%). People that used the available health care facilities in Silian Raya sub-district, the health center, were 51.0%.
Keywords: malaria, prevention, treatment
Abstrak: Masalah kesehatan masyarakat terutama di negara-negara berkembang seperti Indonesia didasarkan pada, aspek fisik seperti sarana kesehatan dan pengobatan penyakit, dan aspek non fisik yang menyangkut masalah kesehatan.Malaria masih merupakan masalah kesehatan masyarakat karena sering menimbulkan Kejadian Luar Biasa (KLB), berdampak luas terhadap kualitas hidup dan ekonomi, serta dapat mengakibatkan kematian. Dalam upaya mengurangi angka kejadian malaria terutama di daerah endemis tinggi, upaya pencegahan dan pengobatan merupakan kunci utama. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui peran sarana pelayanan kesehatan terhadap kejadian malaria di Kecamatan Silian Raya Kabupaten Minahasa Tenggara. Jenis penelitian ini adalah survey yang bersifat deskriptif. Populasi penelitian adalah masyarakat di Kecamatan Silian Raya Kabupaten Minahasa Tenggara dengan jumlah sampel 194 responden. Hasil penelitian menunjukkan penyuluhan yang dilakukan oleh tenaga kesehatan tertinggi 2 kali (39,2%). Penyemprotan insektisida oleh tenaga kesehatan tertinggi 1 kali (41,8%) dan masyarakat yang langsung memanfaatkan sarana pelayanan kesehatan yang tersedia di Kecamatan Silian Raya yaitu Puskesmas (51,0%).
Kata kunci: malaria, pencegahan, pengobatan
Keywords: malaria, prevention, treatment
Abstrak: Masalah kesehatan masyarakat terutama di negara-negara berkembang seperti Indonesia didasarkan pada, aspek fisik seperti sarana kesehatan dan pengobatan penyakit, dan aspek non fisik yang menyangkut masalah kesehatan.Malaria masih merupakan masalah kesehatan masyarakat karena sering menimbulkan Kejadian Luar Biasa (KLB), berdampak luas terhadap kualitas hidup dan ekonomi, serta dapat mengakibatkan kematian. Dalam upaya mengurangi angka kejadian malaria terutama di daerah endemis tinggi, upaya pencegahan dan pengobatan merupakan kunci utama. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui peran sarana pelayanan kesehatan terhadap kejadian malaria di Kecamatan Silian Raya Kabupaten Minahasa Tenggara. Jenis penelitian ini adalah survey yang bersifat deskriptif. Populasi penelitian adalah masyarakat di Kecamatan Silian Raya Kabupaten Minahasa Tenggara dengan jumlah sampel 194 responden. Hasil penelitian menunjukkan penyuluhan yang dilakukan oleh tenaga kesehatan tertinggi 2 kali (39,2%). Penyemprotan insektisida oleh tenaga kesehatan tertinggi 1 kali (41,8%) dan masyarakat yang langsung memanfaatkan sarana pelayanan kesehatan yang tersedia di Kecamatan Silian Raya yaitu Puskesmas (51,0%).
Kata kunci: malaria, pencegahan, pengobatan
Full Text:
PDFDOI: https://doi.org/10.35790/ebm.v3i1.7422
Refbacks
- There are currently no refbacks.