KAJIAN PENGARUH SUHU PERMUKAAN JALAN TERHADAP KEKUATAN GESER TACK COAT PADA PERKERASAN LENTUR
Abstract
Pada perkerjaan overlay, lapis perekat atau tack coat diberikan terlebih dahulu pada perkerasan lama kemudian dilapisi dengan lapis perkerasan baru. Fungsi dari tack coat ini yaitu untuk menahan gaya geser yang terjadi diantara lapis perkerasan akibat beban kendaraan diatasnya. Kuat geser dari tack coat
dipengaruhi oleh cara pemberian, perbandingan aspal dan bahan pengencer, besar takaran, kondisi permukaan perkerasan lama, curing time dan suhu permukaan jalan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana hubungan curing time dan kuat geser tack coat terhadap variasi suhu permukaan jalan, setting time dari setiap suhu permukaaan jalan dan curing time dari kuat geser maksimum.
Metodologi yang digunakan yakni metode eksperimental laboratorium. Larutan tack coat dibuat dengan perbandingan 30 pph, takarannya 0,25 ltr/m2, curing time 30 menit, 45 menit, 60 menit, 75 menit, 90 menit, 105 menit, 120 menit dan 135 menit dan variasi suhu yaitu 200C, 300C, 400C, 50C. Alat yang digunakan untuk mengukur kuat geser tack coat yakni alat uji geser langsung yang telah dimodifikasi. Hasil penelitian didapatkan : Hubungan curing time dan kuat geser yakni kuat geser meningkat sejalan dengan lamanya curing time sampai batas tertentu, curing time yang lebih lama menyebabkan kuat geser menurun, hubungan ini dalam gambar berbentuk seperti parabola terbalik; Setting time untuk setiap variasi suhu berbeda, setting time terlama terjadi pada suhu 60C yakni pada
curing time 30 menit sampai 146 menit; Kuat geser mksimum terjadi pada suhu 600 pada curing time 90 menit.
Kata kunci : tack coat, laston AC – WC, aspal pen 60/70, kuat geser.curing time, seting time.
dipengaruhi oleh cara pemberian, perbandingan aspal dan bahan pengencer, besar takaran, kondisi permukaan perkerasan lama, curing time dan suhu permukaan jalan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana hubungan curing time dan kuat geser tack coat terhadap variasi suhu permukaan jalan, setting time dari setiap suhu permukaaan jalan dan curing time dari kuat geser maksimum.
Metodologi yang digunakan yakni metode eksperimental laboratorium. Larutan tack coat dibuat dengan perbandingan 30 pph, takarannya 0,25 ltr/m2, curing time 30 menit, 45 menit, 60 menit, 75 menit, 90 menit, 105 menit, 120 menit dan 135 menit dan variasi suhu yaitu 200C, 300C, 400C, 50C. Alat yang digunakan untuk mengukur kuat geser tack coat yakni alat uji geser langsung yang telah dimodifikasi. Hasil penelitian didapatkan : Hubungan curing time dan kuat geser yakni kuat geser meningkat sejalan dengan lamanya curing time sampai batas tertentu, curing time yang lebih lama menyebabkan kuat geser menurun, hubungan ini dalam gambar berbentuk seperti parabola terbalik; Setting time untuk setiap variasi suhu berbeda, setting time terlama terjadi pada suhu 60C yakni pada
curing time 30 menit sampai 146 menit; Kuat geser mksimum terjadi pada suhu 600 pada curing time 90 menit.
Kata kunci : tack coat, laston AC – WC, aspal pen 60/70, kuat geser.curing time, seting time.
Full Text:
PDFRefbacks
- There are currently no refbacks.