UJI EFEK ANALGESIK EKSTRAK ETANOL DAUN SUKUN (Artocarpus altilis) PADA TIKUS PUTIH GALUR WISTAR (Rattus norvegicus)

Winda H.A. Bakarbessy

Abstract


UJI EFEK ANALGESIK EKSTRAK ETANOL DAUN SUKUN (Artocarpus altilis) PADA TIKUS PUTIH GALUR WISTAR (Rattus norvegicus)

 

Winda H.A. Bakarbessy1),  Adeanne C. Wullur1), Widya Astuty Lolo1)

1)Program Studi Farmasi FMIPA Universitas Sam Ratulangi

ABSTRACT

Traditionally, breadfruit leaves are used to treat arthritis as a disease that attacks the joints and limbs, especially the bones, joints, muscles and spine that cause pain and stiffness.The purpose of this study was to test the analgesic effects of ethanol extract of leaves of breadfruit on male rats wistar strain (Rattusnorvegicus).A total of 15 male rats wistar strain were divided into 5 groups, namely the negative control group, positive control group, the group of ethanol extract of leaves of breadfruit dose of 0.19g / 200g of body weight (BW), the dose of 0.38g / 200g of BW and 0.76g / 200g of BW.Number of responses of mice against the pain stimuli was evaluated before administrations of the test solution to observethe comparison before and after the administration of the test solution. Response changes in mice can be observed from minutes of 30, 60, 90 and 120, respectively, and after administration of an ethanol extract of leaves of breadfruit which prepared in each treatment group.Data were analyzed statistically with one-way ANOVA followed by LSD test to see the significant difference between treatments.The results showed that ethanol extracts of leaves of breadfruit with a dose of 0.19g / 200g BW, the dose of 0.38g / 200g BW and 0.76g / 200g BW has analgesic effects on male rats wistar strain.

Keywords: Analgesic, breadfruit leaves, Rattusnorvegicus

ABSTRAK

Secara tradisional daun sukun digunakan untuk mengobati rematik yang merupakan penyakit yang menyerang persendian dan anggota gerak terutama tulang, sendi, otot dan tulang belakang yang menimbulkan rasa nyeri dan kaku. Tujuan penelitian ini ialah untuk menguji efek analgesik ekstrak etanol daun Sukun pada tikus putih jantan  galur wistar (Rattus norvegicus). Sebanyak 15 ekor tikus putih jantan galur wistar dibagi dalam 5 kelompok perlakuan yaitu kelompok kontrol negatif, kelompok kontrol positif, kelompok ekstrak etanol daun sukun dosis 0,19 g/Kg BB, dosis 0,38 g/2Kg BB dan 0,76 g/Kg BB. Jumlah respon tikus terhadap rangsangan nyeri diamati sebelum pemberian larutan uji, agar dapat dilihat perbandingan antara sebelum dan setelah pemberian larutan uji. Perubahan respon pada tikus dapat dilihat mulai dari menit ke 30, 60, 90, dan 120 setelah pemberian sediaan ekstrak etanol daun sukun pada masing-masing kelompok perlakuan. Data dianalis secara statistika dengan Oneway ANOVA dan dilanjutkan dengan uji LSD untuk melihat beda nyata antar perlakuan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ekstrak etanol daun sukun dengan dosis 0,19 g/Kg BB, 0,38 g/Kg BB, dan 0,76 g/Kg BB memiliki efek analgesik terhadap tikus putih jantan galur wistar.

 

Kata kunci: Analgesik, Daun Sukun, Rattus norvegicus


Full Text:

PDF


DOI: https://doi.org/10.35799/pha.5.2016.12193

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c)



 

 

Publisher :
Pharmacy Study Program,
Faculty of Mathematic and Science
Sam Ratulangi University
Manado, North Sulawesi, Indonesia, 95115

     

Cooperation With :
Persatuan Ahli Farmasi Indonesia (PAFI)
Sulawesi Utara
Manado, North Sulawesi, Indonesia, 95112

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.