PENGARUH EKSTRAK ETANOL BUAH PINANG YAKI (Areca vestiaria ) TERHADAP GAMBARAN MAKROSKOPIS ORGAN JANTUNG PADA TIKUS PUTIH JANTAN GALUR WISTAR (Rattus norvegicus)
Abstract
PENGARUH EKSTRAK ETANOL BUAH PINANG YAKI (Areca vestiaria ) TERHADAP GAMBARAN MAKROSKOPIS ORGAN JANTUNG PADA TIKUS PUTIH JANTAN GALUR
WISTAR (Rattus norvegicus)
I Dewa Ayu Rake Anggraeni1), Widdhi Bodhi1), Herny Simbala1)
1)Program Studi Farmasi FMIPA UNSRAT Manado, 95115
ABSTRACT
Crowshaft palm nuts (Areca vestiaria), from the Arecaceae family, have been used by the people of North Sulawesi for cancer medicine, diabetes, and male contraception.This study aims to see the effect of the consumption of crowshaft palm nuts extract on macroscopic description of cardiac organ in white mouse.The study was conducted using 12 male wistar rats, divided into four groups of doses, administered with ethanol extract of crowshaft palm nutsoraly (7,2 mg/mL, 14,4 mg/mL, 21,6mg/mL), and one group as negative control group for a comparison.The testing period was conducted for 40 days, with observations made in the form of rat body weight, macroscopic observation of cardiac organ and observation of organ weight.The results showed that the administered ofcrowshaft palm nuts extracts did not cause significant changes in macroscopic description of cardiac organ.In the analysis of the research using One Way ANOVA test, the result of the test showed that there was no significant difference in the average of body weight weighing and rat organ weight (p> 0.05).It can be concluded that the ethanol extract of crowshaft palm nutsdid not affect the macroscopic description of cardiac organ.
Keywords: Crownshaft palm (Areca vestiaria), cardiac macroscopic, white rat (Rattusnorvegicus)
ABSTRAK
Pinang yaki (Areca vestiaria) termasuk familia Arecaceae, telah digunakan oleh masyarakat Sulawesi Utara sebagai obat kanker,diabetes, dan kontrasepsi pria.Penelitian ini bertujuan untuk melihat pengaruh yang ditimbulkan dari konsumsi ekstrak Pinang yaki terhadap gambaran makroskopis organ jantung pada tikus putih.Penelitian dilakukan menggunakan hewan percobaan tikus putih jantan galur wistar berjumLah 12 ekor, yang dibagi dalam empat kelompok dosis yang diberi ekstrak etanol buah Pinang yaki secara oral yaitu (7,2mg/mL, 14,4mg/mL, 21,6mg/mL) dan satu kelompok kontrol negatif sebagai pembanding. Masa pengujian dilakukan selama 40 hari, dengan pengamatan yang dilakukan berupa pengamatan berat badan tikus, pengamatan makroskopis organ jantung dan pengamatan berat organ. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian ektrak buah Pinang yaki tidak menimbulkan perubahan yang signifikan pada gambaran makroskopis organ jantung.Pada analisis penelitian menggunanakan uji One way ANOVA hasil pengujian tersebut menunjukkan tidak ada perbedaan yang bermakna pada hasil penimbangan rata-rata berat badan dan berat organ jantung tikus (p > 0.05). dapat disimpulkan ekstrak etanol buah Pinang yaki tidak berpengaruh pada gambaran makroskopis organ jantung.
Kata Kunci : Pinang yaki (Areca vestiaria), makroskopis jantung, tikus putih (Rattus norvegicus)
Full Text:
PDFDOI: https://doi.org/10.35799/pha.6.2017.16579
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2017 PHARMACON
Publisher : | Cooperation With : |
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.