Komunikasi Guru pada Anak Autisme di Sekolah Luar Biasa TKLB Negeri Ternate

Authors

  • Adhania Qurbani Hi. Abd. Latif
  • Debby D.V. Kawengian
  • Stefi. H. Harilama,

Abstract

ABSTRAK

 

Meningkatkan komunikasi yang efektif di sekolah merupakan proses membangun hubungan yang baik antara guru dan siswa. Lingkungan sekitar merupakan faktor yang sangat penting dan cukup penting dalam proses tumbuh kembang anak. Peran orang tua dan guru sangat penting dalam proses tumbuh kembang anak dari segi sosial, komunikasi, dan pendidikan. Peran guru, keluarga dan lingkungan itu sendiri sangat penting dalam membentuk kepercayaan diri dan pembentukan karakter anak. Anak autis tentunya memiliki sikap dan karakteristik yang berbeda dengan anak lain pada umumnya. Namun demikian, anak berkebutuhan khusus tetap harus mendapatkan pendidikan yang baik agar dapat bersosialisasi di lingkungan sosial dan dapat diterima di masyarakat. Anak autis umumnya tidak dapat mengendalikan emosinya dan berperilaku agresif. Oleh karena itu diperlukan pendekatan antara guru dengan anak autis agar anak merasa lebih nyaman dan mau terbuka serta menerima arahan yang disampaikan oleh guru. Dalam penelitian ini yang menjadi objek penelitian adalah tenaga pengajar atau guru yang mengajar di Sekolah Luar Biasa TKLB Ternate. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode kualitatif deskriptif. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengamati bentuk komunikasi yang diterapkan oleh guru kepada anak autis dalam proses pembelajaran dan untuk mengetahui hambatan dan tantangan yang dialami guru dalam berkomunikasi dengan anak autis. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa dalam proses belajar mengajar di Sekolah Luar Biasa TKLB Ternate, guru menggunakan komunikasi instruksional baik secara verbal maupun non verbal serta menggunakan komunikasi interpersonal. Selain itu kendala dan tantangan dalam berkomunikasi dengan anak autis adalah sulitnya memahami maksud dari anak autis karena anak autis seringkali tidak dapat menyampaikan apa yang ingin dikomunikasikan. Oleh karena itu sering menyebabkan anak mengalami tantrum.

 

Kata Kunci: Komunikasi Guru, Anak Autis.

 

 

Downloads

Published

2023-06-28

How to Cite

Hi. Abd. Latif, A. Q., Kawengian, D. D., & Harilama, S. H. (2023). Komunikasi Guru pada Anak Autisme di Sekolah Luar Biasa TKLB Negeri Ternate. ACTA DIURNA KOMUNIKASI, 5(1), 6. Retrieved from https://ejournal.unsrat.ac.id/v3/index.php/actadiurnakomunikasi/article/view/49045