MUSEUM OF ART DI KOTA MANADO. Architecture of Light
DOI:
https://doi.org/10.35793/daseng.v7i1.19310Abstract
Seni merupakan sebuah ekspresi dari kreatifitas dan imajinasi manusia. Seni yang terus mengalami perkembangan, selalu bertumpu pada seni-seni sebelumnya. Walau begitu seiring perkembangan zaman, tidak terdapat sarana bagi artefak-artefak seni untuk bernaung. Artefak-artefak seni tersebut nantinya akan  digunakan sebagai tumpuan bagi para seniman muda di kota Manado untuk berkembang. Museum memiliki fungsi Observasi, Preservasi, Koleksi dan Eksebisi merupakan wadah yang tepat untuk mewadahi seni-seni tersebut. Dengan lokasi yang tepat akan saling menunjang dengan kegunaan objek bangunan serta perpaduan dengan tema perancangan Architecture of Light yang memanfaatkan cahaya sebagai faktor utama dalam mendesain.
Kajian perancangan akan dilakukan lewat metode pendekatan perancangan dengan mempelajari kajian tipologi objek, tapak dan lingkungan serta tema. Kerangka pikir akan bertindak sebagai strategi dalam proses perancangan desain. Yang nantinya akan menghasilkan konsep perancangan yang berujung dengan transformasi hasil desain.
Museum of Art di Kota Manado menampilkan 4 seni utama pada pameran tetapnya yaitu, seni lukis, seni patung, seni fotografi dan yang terakhir seni kain. Terbagi akan dua lantai, ruang pamer tetap menggunakan dua lantai untuk menjalankan aktivitas pameran koleksi tetap, sedangkan untuk pameran sementara menggunakan 1 lantai berdekatan dengan pameran tetap. Museum juga akan menyediakan sarana kegiatan pendukung berupa workshop, perpustakaan dan convention hall. Penunjang. Museum ini dirancang dengan pendekatan tema Architecture of Light. Penggunaan daylight architecture yang merupakan bagian dari Architecture of light, bisa dirasakan pada ruang pameran maupun ruang observasi. Sedangkan penggunaan artificial light secara optimal bisa digunakan pada ruang kegiatan pendukung kegiatan service. Architecture of Light yang merupakan permainan cahaya baik cahaya alami maupun buatan, akan berkolaborasi dengan pengunaan warna yang akan menghasilkan permainan emosi bagi pada pengunjung.
Â
Kata Kunci : Museum, Seni, Architecture of Light