PESANTREN NEO MODERN DI MANADO, Implementasi Konsep Both-And Dalam Arsitektur
DOI:
https://doi.org/10.35793/daseng.v10i2.40951Abstract
Pesantren adalah sebuah program sekolah dan fasilitas asrama yang memiliki tujuan membina akhlak para murid (santri) dan menjadi wadah tempat membentuk kepribadian muslim yang berbudi luhur, shaleh dan shaleha. Pesantren merupakan saksi utama dan sarana penting bagi kegiatan Islamia. Perkembangan dengan kemajuan masyarakat Islam Nusantara tidak dapat dipisahkan dari peranan dalam perjalanan pesantren ini oleh karena adaya kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi (IPTEK) menjadi suatu tantangan yang membuat banyak pihak untuk meragukan akan eksistensi Lembaga Pendidikan Pesantren ini. Lingkungan Pesantren merasa bahwa sesuatu yang bersifat modern yang selalu mereka anggap dating dari dunia barat, berkaitan dengan penyimpangan terhadap agama. Oleh karena itu mereka melakukan isolasi diri terhadap sentuhan perkembangan modern sehingga membuat pesantren dinilai sebagai penganut Islam tradisional. Pesantren haruslah ditingkatkan, sebab tuntutan kemajuan teknologi tidak dapat dihindari lagi. Maka salah satu langkah bijak agar tidak kalah dalam persaingan adalah mempersiapkan pesantren agar mampu menjawab tantangan zaman. Dalam hal ini dibuatkan suatu terobosan baru dalam dunia pesantren atau apa yang disebut sebagai Neo Modern mengusung  Konsep Both-And dalam Arsitektur, Pesantren Neo Modern di Manado yang berari Double Function atau pemamfaatan kedua-duanya yang berwujud penerapan perpaduan bentukan lama dan baru, awal dan akhir. Lewat peran Pesantren Neo Modern di Manado ini diharapkan mampu berperan untuk menciptakan satu wadah yang baru yang menghasilkan santri-santri yang berkualitas baik dari segi pengetahuan religi, pengetahuan umum serta dilengkapi penguasaan teknologi modern.
Kata Kunci : Pesantren, Neo Modern, Both-And