HUBUNGAN PENGARUH ASAP ROKOK DENGAN TERJADINYA KELUHAN PADA MATA

Authors

  • Alvin Renaldo Tanjaya Universitas Sam Ratulangi
  • Laya Rares Universitas Sam Ratulangi
  • JSM Saerang Universitas Sam Ratulangi

DOI:

https://doi.org/10.35790/ecl.v1i2.3269

Abstract

Abstract:  Eye is one of the reflection of physical, mentality and spirituality. Survey by WHO revealed that  1/3 of world’s population especially adult is smoker (57% men and 43% women).  Most of smokers had no awareness of the danger of smoking. About 4000 types of chemicals substance and 60 carcinogenic compounds contain in a cigarette and addictive. This research aim to determine the relationship between smoke exposure with complaints that occur in eyes.  The study wasan  analytical method retrospectively that conducted from November to December 2012 at Terminal Malalayang using.  The data was collected using a questionnaire with 100 people responden (50 smoker and 50 non-smoker). The result showed that 32 responden is smoker with a moderate smokers (11-21 bars) and 29 responden is a passive smoker. Data was analyze with ANOVA test that indicate increasing complaint for smoker group than non smoker group that consist of red eye (0.000), eye irritation (0.000), gritty eyes (0.000), eye lacrimation (0.000), itchy eyes (0.000) and increased frequency blink (0.000).
Keywords: Smokers, non-smokers, eye complaint

 

 

Abstrak : Mata merupakan cerminan dari kondisi fisik, mental dan spiritual. Menurut hasil survey dari WHO sepertiga dari penduduk di dunia terutama pada populasi dewasa adalah perokok (dimana 57% diantaranya adalah laki-laki dan 43% diantaranya adalah perempuan). Perokok kebanyakan kurang memiliki pengetahuan tentang bahaya merokok..Tercatat tidak kurang dari 4000 jenis zat kimia yang terkandung dalam sebatang rokok dan 60 zat di antaranya bersifat karsinogenik dan bersifat adiktif. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimanakah hubungan antara paparan asap rokok terhadap keluhan yang ditimbulkan pada mata.  Penelitian ini dilakukan sejak bulan November hingga bulan Desember 2012 di Terminal malalayang dengan  menggunakan metode Analitik retrospektif. Pengumpulan data dilakukan menggunakan Kuisioner dengan jumlah responden 100 orang yang terdiri dari 50 perokok dan 50 bukan perokok. Dari hasil penelitian didapatkan Sebagian besar sampel perokok yang ada di terminal malalayang merupakan perokok sedang (11-21 batang) yang terdiri dari 32 orang dan sebanyak 29 orang yang dikategorikan sebagai perokok pasif. Berdasarkan uji Anova Terjadi peningkatan keluhan mata pada kelompok perokok di bandingkan dengan kelompok bukan  perokok  yang meliputi mata merah(0,000), mata perih (0,000),  mata berpasir (0,000), mata lakrimasi (0,000), mata gatal (0,000) dan peningkatan frekuensi kedip (0,000).

Kata kunci : Perokok, bukan perokok, keluhan pada mata

Author Biographies

Alvin Renaldo Tanjaya, Universitas Sam Ratulangi

Kandidat Skripsi Fakultas Kedokteran Universitas Sam Ratulangi

Laya Rares, Universitas Sam Ratulangi

Bagian SMF Mata Fakultas Kedokteran Universitas Sam Ratulangi

JSM Saerang, Universitas Sam Ratulangi

Bagian SMF Mata Fakultas Kedokteran Universitas Sam Ratulangi

Downloads

How to Cite

Tanjaya, A. R., Rares, L., & Saerang, J. (2013). HUBUNGAN PENGARUH ASAP ROKOK DENGAN TERJADINYA KELUHAN PADA MATA. E-CliniC, 1(2). https://doi.org/10.35790/ecl.v1i2.3269