Kepadatan Jentik Nyamuk Aedes spp. di Kelurahan Rumoong Bawah Kecamatan Amurang Barat Kabupaten Minahasa Selatan Periode September-Desember Tahun 2023

Authors

  • Esterin F. A. Tatawi Universitas Sam Ratulangi
  • Janno B. B. Bernadus Universitas Sam Ratulangi
  • Angle M. H. Sorisi Universitas Sam Ratulangi

DOI:

https://doi.org/10.35790/ecl.v12i3.55449

Abstract

Abstract: As an archipelago that has a tropical climate, Indonesia is also experiencing various climate changes, which can increase the frequency of disease transmission caused by mosquitoes as disease vectors. In addition, the vectors of dengue hemorrhagic fever (DHF) can be widely spread in residential areas as well as in public places due to population density, population mobility, and urbanization. This study aimed to determine the density of Aedes spp mosquito larvae in Kelurahan Rumoong Bawah Kecamatan Amurang Barat Kabupaten Minahasa Selatan. This was a descriptive and observational study with a cross-sectional design. Survey was conducted on 100 houses; 44 houses and 68 containers were found to be positive for larvae. From the identification, the percentage of Aedes aegypti larvae was 100%. Based on the indicators used to measure the level of larval density, the results were, as follows: of the house index (HI) was 44%, container index (CI) was 15.31%, Breteau index (BI) was 68%, and the flies free number (ABJ) was 56%. In conclusion, the density of Aedes aegypti mosquito larvae in Kelurahan Rumoong Bawah Kecamatan Amurang Barat Kabupaten Minahasa Selatan is at a high level of mosquito larvae density, with high risks of virus transmission and disease spread by vectors.

Keywords: larva density; Aedes spp. mosquito larvae

  

Abstrak: Sebagai negara kepulauan yang memiliki iklim tropis Indonesia mengalami berbagai perubahan iklim, yang dapat meningkatkan frekuensi penularan penyakit yang disebabkan oleh nyamuk sebagai vektor penyakit. Selain itu vektor penular DBD dapat tersebar luas baik di tempat pemukiman maupun di tempat umum karena faktor kepadatan penduduk, mobilitas penduduk, dan urbanisasi. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui tingkat kepadatan jentik nyamuk Aedes spp. di wilayah Kelurahan Rumoong Bawah Kecamatan Amurang Barat Kabupaten Minahasa Selatan. Jenis penelitian ialah observasional deskriptif dengan desain potong lintang. Survei dilakukan terhadap 100 rumah, dan didapatkan 44 rumah dan 68 kontainer yang positif jentik. Dari identifikasi diperoleh hasil persentase jentik Aedes aegypti ialah 100%. Berdasarkan indikator yang dipakai untuk mengukur tingkat kepadatan jentik didapatkan hasil house index (HI) sebesar 44%, container index (CI) sebesar 15,31%, Breteau index (BI) sebesar 68%, dan angka bebas jentik (ABJ) sebesar 56%. Simpulan penelitian ini ialah kepadatan jentik nyamuk Aedes aegypti di Kelurahan Rumoong Bawah, Kecamatan Amurang Barat, Kabupaten Minahasa Selatan berada pada tingkat kepadatan jentik nyamuk yang tinggi, dengan risiko transmisi virus dan penyebaran penyakit oleh vektor yang cukup tinggi.

Kata kunci: kepadatan jentik; jentik nyamuk Aedes spp.

Author Biographies

Esterin F. A. Tatawi, Universitas Sam Ratulangi

Program Studi Pendidikan Dokter Fakultas Kedokteran Universitas Sam Ratulangi, Manado, Indonesia

Janno B. B. Bernadus, Universitas Sam Ratulangi

Bagian Parasitologi Fakultas Kedokteran Universitas Sam Ratulangi, Manado, Indonesia

Angle M. H. Sorisi, Universitas Sam Ratulangi

Bagian Parasitologi Fakultas Kedokteran Universitas Sam Ratulangi, Manado, Indonesia

References

Dampak Perubahan Iklim Berpengaruh Terhadap Timbulnya Penyakit [Internet]. Kementerian Kesehatan Direktorat Jenderal Pelayanan Kesehatan; 2022. Available from: https://yankes.kemkes.go.id/ view_artikel/ 301/dampak-perubahan-iklim-berpengaruh-terhadap-timbulnya-penyakit

Meningkatkan ketangguhan masyarakat dalam menghadapi perubahan iklim [Internet]. World Health Organization; 2021. Available from: https://www.who.int/indonesia/news/campaign/world-health-day-2021/perubahan-iklim

Global temperatures set to reach new records in next five years [Internet]. World Meteorological Organization (WMO); 2023. Available from: https://public.wmo.int/en/media/press-release/global-temperatures-set-reach-new-records-next-five-years

Dengue outbreaks threaten children across Asia as extreme weather spurs mosquitos [Internet]. Office for the Coordination of Humanitarian Affairs (OCHA); 2023. Available from: https://reliefweb.int/report/world/ dengue-outbreaks-threaten-children-across-asia-extreme-weather-spurs-mosquitos#:~:text=The World Health Organisation has,spread of diseases like dengue.

Novita R. Dampak perubahan iklim terhadap timbulnya penyakit tular nyamuk terutama Limfatik Filariasis. J Health Epidemiol Commun Dis. 2019;5(1):30-9. Available from: https://dx.doi.org/10.22435/jhecds.v5i1.1583

Pedoman Nasional Pelayanan Kedokteran Tata Laksana Infeksi Dengue Pada Dewasa [Internet]. Kementerian Kesehatan RI; 2020. Available from: https://www.kemkes.go.id/id/pnpk-2020---tata-laksana-infeksi-dengue-pada-dewasa

Dengue and severe dengue [Internet]. World Health Organization; 2023. Available from: https://www.who.int/news-room/fact-sheets/detail/dengue-and-severe-dengue

Transmission Through Mosquito Bites [Internet]. Centers for Disease Control and Prevention; 2019. Available from: https://www.cdc.gov/dengue/transmission/index.html

Boesri H. Biologi dan peranan Aedes albopictus (Skuse) 1894 sebagai penular penyakit. Aspirator. 2011;3(2):117–25. Available from: https://www.neliti.com/publications/53957/biologi-dan-peranan-aedes-albopictus-skuse-1894-sebagai-penular-penyakit

World Health Organization. Virtual Meeting of Regional Technical Advisory Group for dengue and other arbovirus diseases. 2021;(October):4–6. Available from: https://apps.who.int/iris/bitstream/handle/10665/ 360800/SEA-CD-331-eng.pdf?sequence=5

Dengue worldwide overview. European Centre for Disease Prevention and Control; 2023. Available from: https://www.ecdc.europa.eu/en/dengue-monthly

Info DBD hingga minggu ke 26. Kementerian kesehatan RI Direktorat Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular; 2023. Available from: https://p2pm.kemkes.go.id/publikasi/infografis/info-dbd-hingga-minggu-ke-26

Data Kasus DBD Kabupaten Minahasa Selatan Januari-Juni tahun 2023. 2023;

Majida AN, Pawenang ET. Resiko kepadatan jentik Aedes aegypti di sekolah. Higeia J Public Heal Res Dev. 2019;3(3):382–93. Available from: http://journal.unnes.ac.id/sju/index.php/higeia

Tampi FH, Runtuwene J, Pijoh VD. Survei Jentik Nyamuk Aedes spp di Desa Teep Kecamatan Amurang Barat Kabupaten Minahasa Selatan. eBiomedik. 2013;1(1):260–4. Available from: https://ejournal.unsrat. ac.id/index.php/ebiomedik/article/view/4356

Nabarro L, Morris-Jones S, Moore DAJ. Arthropod-Borne diseases. In: Peter’s Atlas of Tropical Medicine and Parasitology. Elsevier; 2020. p. 1–108. Available from: https://linkinghub.elsevier.com/retrieve/pii/ B9780702040610000017

Sutanto I, Ismid IS, Sjarifuddin PK, Sungkar S. Buku Ajar Parasitologi Kedokteran Vol 6 (4th ed). Jakarta: Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia; 2008. p. 244–69.

Arifudin M, Adrial A, Rusjdi SR. Survei larva nyamuk Aedes vektor demam berdarah Dengue di Kelurahan Kuranji Kecamatan Kuranji Kotamadya Padang Provinsi Sumatera Barat. J Kesehat Andalas. 2016;5(1):60–6. Available from: http://jurnal.fk.unand.ac.id/index.php/jka/article/view/445

Lesmana O, Halim R. Gambaran tingkat kepadatan jentik nyamuk Aedes aegypti di Kelurahan Kenali Asam Bawah Kota Jambi. J Kesmas Jambi. 2020;4(2):59–69. Available from: https://online-journal.unja.ac.id/jkmj/ article/view/10571

Khairina Y. Tingkat kepadatan jentik nyamuk Aedes aegypti di wilayah kerja Puskesmas Glugur Darat. J Kesehat. 2022;15(1):1–6. Available from: http://ejournal.poltekkesternate.ac.id/ojs/index.php/juke/article/view/362

Ummi K, Wahyuningsih NE, Hapsari. Kepadatan jentik nyamuk Aedes Sp. (House Index) sebagai indikator surveilans vektor demam berdarah Dengue di Kota Semarang. J Kesehat Masy. 2017;5(5):906–10. Available from: http://ejournal3.undip.ac.id/index.php/jkm

Downloads

Published

2024-12-06

How to Cite

Tatawi, E. F. A., Bernadus, J. B. B., & Sorisi, A. M. H. (2024). Kepadatan Jentik Nyamuk Aedes spp. di Kelurahan Rumoong Bawah Kecamatan Amurang Barat Kabupaten Minahasa Selatan Periode September-Desember Tahun 2023. E-CliniC, 12(3), 440–446. https://doi.org/10.35790/ecl.v12i3.55449

Issue

Section

Articles