Perancangan Aplikasi Digital Trash Management Berbasis Website Menggunakan Metode Waterfall

The Design of a Web-Based Digital Trash Management Application in Kalurahan Guwosari Using the Waterfall Method

Authors

  • dhina wijaya Universitas Alma Ata

Abstract

Abstract The waste management in Kalurahan Guwosari is still facing significant challenges, with a system that is implemented in a modular fashion and lacks innovation, resulting in suboptimal utilization of residues. Every day, this region generates around 2.5 tons of waste, most of which is not properly managed, leading to accumulation at temporary disposal sites and environmental pollution risks. To improve this situation, the Kalurahan government has developed a web-based digital waste management application as an innovative solution. This application is unique because it not only offers real-time reporting and monitoring of waste but also includes interactive features that encourage active community participation, differing from other solutions that are often one-way. Utilizing the Waterfall method for development, the application has been tested using black box methods, yielding positive feedback from approximately 85% of users who feel the application is effective and has increased waste condition reporting by 60% compared to previous methods. It is hoped that this application will enhance community involvement in waste management, contribute to improving environmental quality, reduce the volume of unmanaged waste, and increase local awareness and income through waste reuse and recycling.

 

Key wordswaste management, web-based application, waterfall method

 

Abstrak — Tata kelola sampah di Kalurahan Guwosari masih menghadapi tantangan besar, dengan sistem yang dilakukan secara modular dan minim inovasi, sehingga menyebabkan pemanfaatan residu yang tidak optimal. Setiap harinya, Kalurahan ini menghasilkan sekitar 2,5 ton sampah, yang sebagian besar tidak terkelola dengan baik, mengakibatkan penumpukan di tempat pembuangan sementara dan risiko pencemaran lingkungan. Untuk meningkatkan situasi ini, pemerintah Kalurahan Guwosari mengembangkan aplikasi digital manajemen sampah berbasis web sebagai solusi inovatif. Aplikasi ini unik karena tidak hanya menawarkan pelaporan dan pemantauan sampah secara real-time, tetapi juga fitur-fitur interaktif yang mendorong partisipasi aktif masyarakat, berbeda dengan solusi lain yang bersifat satu arah. Menggunakan metode Waterfall untuk pengembangan, aplikasi ini telah diuji dengan metode black box, menghasilkan umpan balik positif dari sekitar 85% pengguna yang merasa aplikasi ini efektif dan meningkatkan pelaporan kondisi sampah hingga 60% dibandingkan metode sebelumnya. Diharapkan, aplikasi ini akan meningkatkan partisipasi masyarakat dalam pengelolaan sampah, berkontribusi pada peningkatan kualitas lingkungan, mengurangi volume sampah yang tidak terkelola, serta meningkatkan kesadaran dan pendapatan lokal melalui pemanfaatan kembali dan daur ulang sampah.

Kata kunci manajemen sampah, aplikasi berbasis web, metode waterfall

Downloads

Published

2024-12-17