Penyusutan Energi Listrik Pada Penyulang SU2 Jaringan Distribusi Minahasa Utara
DOI:
https://doi.org/10.35793/jtek.v4i2.7937Abstract
Abstrak
Energi listrik merupakan kebutuhan pokok untuk membantu kinerja manusia, untuk itu suatu energi listrik dalam pendistribusiannya harus memiliki kualitas dan mutu yang baik, namun kenyataannya dalam pendistribusian energi listrik tidak bisa dihindari yang namanya penyusutan energi yang sering terjadi pada pendistribusian energi listrik, standard penyusutan untuk energi listrik sesuai SPLN No, 72 Tahun 1987 yaitu 5% - 10% untuk jaringan udara sedangkan untuk SKTM sebesar 2%. Penyusutan energi listrik yang sering terjadi pada pendistribusian, dikarenakan adanya energi yang terbuang dalam bentuk panas. Menghindari penyusutan yang melebihi standard yang ditentukan maka dilakukan penelitian serta melakukan analisa melalui perhitungan dalam bentuk persen (%) dan dalam watt (W), dalam hal ini untuk mengetahui berapa besar jumlah penyusutan energi yang dialami oleh PT.PLN (Perusahaan Listrik Negara) Cabang Manado khususnya yang terjadi pada penyulang SU2. Ketika sudah diketahui jumlah penyusutan energi yang terjadi dan jika penyusutan melebihi standard yang ditentukan, maka salah satu solusi untuk mengatasinya dengan merubah jenis penampang kawat yang digunakan pada penyulang SU2.
Kata Kunci : Jaringan Distribusi, Penampang Kawat, Penyulang SU2, Penyusutan Energi,
Abstract
     Electrical energy is a basic requirement to help human performance to the one in the distribution of electrical energy must have quality and good quality, but in fact in the distribution of electrical energy is inevitable that his name shrinkage energy that often occurs in the distribution of electrical energy, depreciation standards for electrical energy according SPLN No. 72 of 1987, which is 5% - 10% for air network while SKTM by 2%. Depreciation of electrical energy that often occurs in the distribution, because of the energy is wasted in the form of heat. Avoid shrinkage which exceeds the standards specified then conducted research and analysis through the calculation in the form of percent (%) and in watts (W), in this case to find out how much energy shrinkage experienced by PT.PLN (Perusahaan Listrik Negara) Branch Manado especially occurring in SU2 feeders. When it is known that the amount of energy depletion occurs and if the depreciation exceeds the standards specified, then one of the solutionsto overcome  them by changing the type of cross section of the wire used in the feeder SU2 Keywords: Depreciation Energy, Distribution Network, Feeder SU2, Line Distribution, Wire Cross SectionDownloads
Published
Issue
Section
License
Jurnal Teknik Elektro dan Komputer is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.