UJI EFEK ANALGESIK EKSTRAK ETANOL DAUN GEDI (Abelmoschus manihot L.) PADA TIKUS PUTIH JANTAN GALUR WISTAR (Rattus norvegicus)
DOI:
https://doi.org/10.35799/pha.10.2021.35602Abstract
ABSTRACT
Gedi (Abelmoschus manihot L.) is a plant used as traditional medicine by the people of North Sulawesi. Gedi leaves contain flavonoid which has analgesic effects. This study aims to determine the analgesic effect of the ethanol extract of Gedi leaves (Abelmoschus manihot L.) in Wistar male white rats (Rattus norvegicus). Analgesic testing was conducted on Wistar male white rats using the heat pain method by observing the response of the rats such as jumping and licking their legs when the heat stimulation was given. This study using 15 Wistar male white rats which is divided into 5 treatment groups, the negative control group (CMC), the positive control group (mefenamic acid dose 9mg). The results showed that the group doses of 100 mg / KgBB, 200 mg / KgBB and 300 mg / KgBB showed a better response to induction than the negative control group. Statistical tests using One Way ANOVA and LSD showed that the gedi leaves extract given to male white rats at a dose of 100 mg / KgBB, 200 mg / KgBB and 300 mg / KgBB has an analgesic effect.
Â
Keywords: Analgesics, Gedi Leaves (Abelmoschus manihot L.), Heat Pain Induction
Â
Â
ABSTRAK
Gedi (Abelmoschus manihot L.), merupakan tanaman yang digunakan sebagai obat tradisional oleh masyarakat Sulawesi Utara. Daun tanaman ini diketahui memiliki kandungan flavonoid yang memiliki efek analgesik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui adanya efek analgesik ekstrak etanol daun gedi (Abelmoschus manihot L.) pada tikus putih jantan galur wistar (Rattus norvegicus). Pengujian analgesik dilakukan pada tikus putih jantan galur wistar dengan metode nyeri panas dilakukan dengan melihat respon tikus berupa melompat dan menjilat kaki saat diberi rangsangan panas. Sebanyak 15 ekor tikus dibagi 5 kelompok perlakuan, yaitu kelompok kontrol negatif (CMC), kelompok kontrol positif (dosis asam mefenamat 9mg), dan kelompok ekstrak etanol daun gedi dosis 100 mg/KgBB, 200 mg/KgBB, 300 mg/KgBB. Respon tikus diamati sebelum pemberian bahan uji dan setelah pemberian bahan uji pada menit ke 30, 60, 90, 120. Hasil penelitian menunjukkan kelompok dosis 100 mg/KgBB, 200 mg/KgBB, 300 mg/KgBB menunjukkan aktivitas/respon terhadap induksi lebih baik dibandingkan kelompok kontrol negatif. Uji statistik menggunakan One Way ANOVA dan LSD menunjukan bahwa ekstrak daun gedi yang diberikan pada tikus putih jantan dengan dosis 100 mg/KgBB, 200 mg/KgBB, 300 mg/KgBB memiliki efek analgesik.
Kata kunci: Analgesik, Daun Gedi (Abelmoschus manihot L.), Induksi Nyeri Panas.References
Domer, F. R., 1971, Animal Experimental in Pharmacological Analysis, USA, 310-314.
Gani N., Lidya I.M., Mariska M.P. 2013. Profil Lipida Plasma Tikus Wistar yang Hiperkolesterolemia pada Pemberian Gedi Merah (Abelmoschus manihot L). Jurnal Mipa Unsrat Online. 1:44-9.
Guyton A.C., Hall J.E. 2007. Buku Ajar Fisiologi Kedokteran. 12th ed. Jakarta : EGC, P:47-58, 832-934, 1077
Khunaifi, M. 2010. Uji aktivitas antibakteri ekstrak
daun binahong (Anredera cordifolia (ten.) Steenis) terhadap bakteri Staphylococcus aureus dan Pseudomonas aeruginosa. [Skripsi]. Malang: UIN Malang.
Mandey J.S. 2013. Analisis Botani Dan Pemanfaatan Daun Gedi (Abelmoschus manihot L.) Medik Sebagai Kandidat Bahan Pakan Ayam Pedaging. Lembaga Penelitian Dan Pengabdian Ke Pada Masyarakat. Universitas Sam Ratulangi. Manado.
Nursiyah. 2013. Studi Deskriptif Tanaman Obat Tradisional yang Digunakan Orangtua Untuk Kesehatan Anak Usia Dini Di Gugus Melati Kecamatan Kalikajar Kabupaten Wonosobo. [Skripsi]. Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Semarang. Semarang
Pratiwi Ristanti. 2013. Uji efek analgesic ekstrak etanol daun gedi pada Mencit (Mus musculus). Jurnal e-Biomedik. 574 : 571-580.
Pritam, S. Jain, A. Todarwal Amol, B. Bari Sanjay, dan J. Surana Sanjay. 2011. Analgesic Activity of Abelmoschus manihot Extract. International Journal of Pharmacology 7(6): 716- 720.
Puspitasari, H., S. Listyawati, dan T. Widiyani. 2003. Aktivitas analgetik ekstrak umbi teki (Cyperus rotundus L.) pada mencit putih (Mus musculus L.) jantan. Biofarmasi. 1(2): 50-57.
Susilawati, N.M. 2016. Aktivitas Gastroprotektif Ekstrak Etanol Daun Gedi Hijau (Abelmoschus Manihot L.) Terhadap Tikus Putih Jantan (Rattus norvegicus L.) Yang Diinduksi Dengan Aspirin. Journal of Natural Science. 5(3) :296-306
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access)