Study Of Diversity, Uniformity, And Dominance Of Macrophite Water Plants At Aek Batu Pematang Tambun Raya Beach Pematang Sidamanik District, Simalungun District, North Sumatra Province

Authors

  • Dosy Maria Royeni Nainggolan Universitas HKBP Nommensen Pematangsiantar
  • Mardame Pangihutan Sinaga HKBP Nommensen Pematangsiantar University
  • Welmar Olfen Basten Barat HKBP Nommensen Pematangsiantar University

DOI:

https://doi.org/10.35800/jip.v12i2.55891

Keywords:

aquatic plants macrophytes, diverity, uniformity, dominance

Abstract

Aquatic plants are part of the vegetation of these inhabitants in the earth, whose growth medium is water. The existence of aquatic plants that live well will increase aquatic productivity, and the role of aquatic plants is very important as a primary producer, as a habitat for biota such as fish, fish shelters, places to attach various animals and plants or algae. Transect method used is line transect with Quadrant 1 x 1 m. Data analysis includes diversity index, uniformity index and dominance index. Physical-chemical parameters include temperature, pH, dissolved oxygen and light intensity. The results found 3 species of aquatic plants Macrophytes vallisneria gigantea, Potamogeton crispus, and Myriophyllum spicatum. Diversity of aquatic plants macrophytes in coastal waters Aek Batu Tambun Raya District Pematang Sidamanik Simalungun classified as low with diversity index H' = 0.420-0.812 overall uniformity value of E = 0.5125 which falls into the category of labile, and the overall dominance of 0.7088 which is included in the medium category.

Keywords:  aquatic plants macrophytes, diversity, uniformity, dominance.

Abstrak

Tumbuhan air merupakan bagian dari vegetasi penghuni bumi ini, yang media tumbuhnya adalah perairan. Keberadaan tumbuhan  air yang hidup dengan baik akan meningkatkan produktivitas perairan, dan peranan tumbuhan  air yang sangat penting adalah sebagai produsen primer, sebagai habitat biota seperti ikan, tempat perlindungan ikan, tempat menempel berbagai hewan dan tumbuhan  atau alga. Metode transek yang dipakai yaitu transek garis (line transect) dengan kuadran 1 x 1 m. Analisis data meliputi indeks keanekaragaman, indeks keseragaman dan indeks dominansi. Parameter fisik kimia meliputi suhu, pH, oksigen terlarut dan intensitas cahaya. Hasil penelitian ditemukan 3 spesies Tumbuhan Air Makrofita yaitu Vallisneria gigantea, Potamogeton crispus, dan Myriophyllum spicatum. Keanekaragaman tumbuhan air makrofita di perairan pantai aek batu tambun raya Kecamatan Pematang Sidamanik Kabupaten Simalungun tergolong rendah dengan indeks keanekaragaman H'= 0,420 – 0,812. Nilai keseragaman keseluruhan, yaitu E = 0,5125 yang masuk kedalam kategori labil dan dominansi keseluruhan, yaitu 0,7088 yang termasuk ke dalam kategori sedang.

Kata kunci : Tumbuhan Air Makrofita, Keanekaragaman, Keseragaman, Dominansi.

References

Abidin, 2014; Suryandari, 2009. Manfaat tumbuhan air bagi ekosistem. kelimpahannya dapat menjadi indikator kondisi lingkungan perairan tersebut

Abidin, M., dan Mirna, D. 2014. Analisis variasi konsentrasi unsur hara nitrogen, fosfat dan silikat (N, P dan Si) di Perairan Teluk Meulaboh Aceh Barat. Jurnal Biologi. 12(2): 1-6.

Amin M, Utojo. 2008. Komposisi dan Keragaman Jenis Plankton di Perairan Teluk Kupang Provinsi Nusa Tenggara Timur. Torani Vol. 18 (2) : 129 – 135

Anonim,Mei2020.Aquaplantarium.,https://aquascapedecor.blogspot.com/2015/05/tentang-blog-ini.html. diakses 21 januari 2024

Augusta, T. S. 2015. Identifikasi jenis dan analisa vegetasi tumbuhan air. Jurnal Ilmu Hewani Tropika. 4(1): 1-2

Bijaksana. (2010). Kualitas Air dalam Distribusi Tumbuhan Air di Hulu Sungai Code Yogyakarta. Jurnal Bioma, 9(2), 34-47.

Bijaksana. 2010. Kualitas air dalam distribusi tumbuhan air di Hulu Sungai Code Yogyakarta. Jurnal Bioma 2010; 9: 34-47.

Boyd CE. 2015. Water Quality. Switzerland: Springer.

Brower, J.E., J.H. Zar & Von Ende 1990. Field and Laboratory Methods for General Ecology. Wm.C. Brown Publisher. USA. 345 pp.

Chrismadha, T. Haryani, G.S., Fakhrudin, M., & Hehanussa P.E. 2011. Ecohydrological Application In Lake Management. In National Symposium on Ecohydrology. Jakarta, pp. 23–42.

Cole, G. A., Weihe, P. E., 2016. Textbook of Limnology 5th ed., Illinois: Waveland Press, Inc.

Costa, M.L.R., Henry, R., 2010. Phosphours Nitrogen and Carbon Contents of Macrophyte in Lakes Lateral to a Tropical River, Acta Limnological Brasiliensia, Paranapanema River, Sao Poulo Journal of Mathematical. 22 (2) : 122-132

Davies, J., G. Claridge, Nirarita, 1995. Manfaat Lahan Basah: Potensi Lahan Basah dalam Mendukung dan Memelihara Pembangunan. Asean Wetland Bureau, Kuala Lumpur.

Dewanti, D.P. 2018. Potensi Selulosa dari Limbah Tandan Kosong Kelapa Sawit untuk Bahan Baku Bioplastik Ramah Lingkungan. Jurnal Teknologi Lingkungan [Vol.19, No.1].

Dewi, N. P. B. Y., Arthana, I. W., & Wijayanti, N. P. P. (2018). Keanekaragaman dan Kelimpahan Tumbuhan Air di Subak Pulagan, Tampaksiring, Gianyar, Bali. Current Trends in Aquatic Science, 1(1), 40-46.

Dewiyanti, I. (2012). Keragaman jenis dan persen penutupan tumbuhan air di ekosistem Danau Laut Tawar, Takengon, Provinsi Aceh. Depik, 1(2).

Effendi, H. 2003. Telaah Kualitas Air bagi Pengelolaan Sumber Daya dan Lingkungan Perairan. Kanisius. Yogyakarta. 258 hlm https://en.wikipedia.org/wiki/Potamogeton_crispus.

Fazli, M. 2013. Jenis dan Kerapatan Tumbuhan Air di Danau Rengas Desa Buluh Cina Kecamatan Siak Hulu Kabupaten Kampar Provinsi Riau. [Skripsi]. Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Riau. Pekanbaru

Ghufran, 2009. Budidaya Perairan. Buku Kedua. Bandung: PT. Citra Aditya Bakti.

Ginting O. 2011. Studi Korelasi Kegiatan Budidaya Ikan Keramba Jaring Apung dengan Pengayaan Nutrien (Nitrat dan Fosfat) dan Klorofil-a di Perairan Danau Tona. Tesis. Universitas Sumatera Utara. Medan.

Hadisusanto, S., 2015. Kontribusi Biologi dalam Pengelolaan dan Pengembangan Danau di Indonesia. In Pidato Pengukuhan Jabatan Guru Besar. Yogyakarta: Universitas Gajahmada.

Hardjosuwarno, S. 1990. Dasar – Dasar Ekologi Tumbuhan. Fakultas Biologi. Universitas Gadjah Mada. Yogyakarta.

Hidayat, R., Ma’ruf Kasim & Nur Irawati. (2018). Struktur Komunitas Tumbuhan air fi Taman Nasional Rawa Aopa Watumohi Kecamatan Angata Kabupaten Konawe Selatan Sulawesi Tenggara.

Indryanto. 2006. Ekologi Hutan. Bumi Aksara. Jakarta.

Indryanto. 2006. Ekologi Hutan. Bumi Aksara. Jakarta.

Jayadi, I.P., Linda R., Setyawati T.R. 2017. Struktur Komunitas Makrofita Akuatik di Sungai Embau Kecamatan Hulu Gurung Kabupaten Kapuas Hulu. Jurnal Protobiont. 6 (3) : 51–62.

Kurniawan, Riky. 2012. Keragaman Jenis dan Penutupan Tumbuhan Air di Ekosistem Danau Tempe, Sulawesi Selatan. Pusat Penelitian Limnologi LIPI. Cibinong

Lauura Hermala Yunita, Efawani, Eddiwan. 2017. Identification of types and aquatic plantscoverage area in the Bandar Kayangan Lembah Sari Lake, Rumbai Pesisir Sub-Regency, Pekanbaru, Riau Province. Jurnal JOM, volume 3.

Mardiyanti, D. E., Wicaksono, K. P., & Baskara, M. (2013). Dinamika keanekaragaman spesies tumbuhan pasca pertanaman padi. Jurnal Produksi Tanaman, 1(1), 24-35.

Marfi, W. (2018). Identifikasi dan Keanekaragaman Jenis Tumbuhan Bawah pada Hutan Tanaman Jati (Tectona grandis Lf) di Desa Lamorende Kecamatan Tongkuno Kabupaten Muna. Jurnal Agribisnis Perikanan, 11(1), 71–82. https://doi.org/10.29239/j.agrikan.11.1.71-82

Marianto, A.D. 2001. Tanaman Air. Argomedia Pustaka, Jakarta.

Marson, 2006. Jenis Dan Peranan Tumbuhan Air Bagi Perikanan Di Perairan Lebak Lebung. Jurnal Bawal. 1 (2).

Mazidah, R., Aras, M., & Syafruddin, N. (2013). Tingkat Pencemaran Perairan Danau Buatan Pekanbaru Ditinjau dari Parameter Fisika, Kimia danBiologi. Riau, Indonesia: Pusat Penelitian Lingkungan Hidup, Universitas Riau, Pekanbaru.

Najamuddin, A. 2010. Inventarisasi Tumbuhan Air di Rawa Bukit Pinang dan Danau Gundul Kalimantan Tengah. Journal of Tropical Fisheries, 5(2): 511-518

Najamuddin. 2010. Analisis kualitas perairan di sekitar kawasan reklamasi pantai Kota Ternate. Jurnal Ilmiah Sorihi, No.2 Vol. 3 p. 47-55. Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Universitas Khairun Ternate.

Odum, E. P. (1993). Dasar-Dasar Ekologi. Edisi Ketiga. Alih Bahasa T. Samingan. Gadjah Mada University Press. Yogyakarta.

Odum, E.P. 1993. Dasar-dasar Ekologi. Terjemahan Tjahjono Samingan. Edisi Ketiga. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press

Odum, E.P., 1971. Fundamental of Ecology. N. B Sounders Company, Washington: 574 pp

Pancawati, D. N., Suprapto, D., dan Purnomo, P. W. 2014. Karakteristik fisika kimia perairan habitat bivalvia di Sungai Wiso Jepara. Jurnal of Maquares. 3(4): 141-146.

Pardosi, H. (2021). Keanekaragaman Jenis Tumbuhan Air Makrofita. Skripsi.

Puspita, U.R., Siregar, A.S., dan Hidayati, N.F. (2011). Kemampuan Tumbuhan Air Sebagai Agen Fitoremediator Logam Berat Kromium (Cr) Yang Terdapat Pada Limbah Cair Industri Batik. Berkala perikanan terumbuk ISSN 0126-4265. 39 (1): 58-64

Ruswahyuni.2008. Struktur Komunitas Makrozoobenthos yang Berpasir dengan lamun pada Pantai Berpasir di Jepara. Jurnal Saintek Perikanan. III (2) : 33-36.

Sastrawijaya, A.T. 2000. Pencemaran Lingkungan. Rineka Cipta. Jakarta

Sigalingging, A. 2014. Profil Vertikal Fosfat di Danau Pinang Dalam Desa Buluh Cina Kecamatan Siak Hulu Kabupaten Kampar Propinsi Riau. Skripsi Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Riau. Pekanbaru. (tidak diterbitkan)

Silaban, W., & Silalahi, M. V. (2021). Analisis Kualitas Air Di Perairan Danau Toba Kecamatan Pangururan, Kabupaten Samosir. JST (Jurnal Sains Dan Teknologi), 10(2), 299–307. https://doi.org/10.23887/jstundiksha.v10i2.39500

Suhu, D., Dan, S., Terlarut, O., Di, K., Teluk, P., Kabupaten, P., Trenggalek, K., Timur, J., Teluk, P., & Sepanjang, T. (2019). Secara administratif Teluk Prigi terletak. 3(1), 46–52.

Sunanisari, S., A. B. Santoso, E. Mulyana, S. Nomosatryo, dan Y. Mardiyati. 2008. Penyebaran Populasi Tumbuhan Air di Danau Singkarak. LIMNOTEK 15(2):112–119

Suwasono H, 1996. Peran Tumbuhan Air sebagai Pengurang Pencemaran dan Tumbuhan inang Vektor Fillariasis Mansonia sp. Jurnal Media Litbangkes. 6 (3)

Tarigan N W , Sofyan M Z , Pasaribu N. (2015) Komposisi Dan Struktur Rerumputan Di Kawasan Danau Toba Desa Haranggaol Kecamatan Haranggaol Horison Kabupaten Simalungun Sumatera Utara

Tobiessen, P., and P.D. Snow. 1984. Temperature and light effects on the growth of Potamogeton crispus in Collins Lake, New York State. Canadian Journal of Botany 62:2822-2826.

Uno, G., R.Storey dan R. Moore. 2001. Principles of Botany. McGraw-Hill. New York.

USDA NRCS, 2002. Burclover, Medicago polymorpha L.. Plant Fact Sheet, USDA NRCS Plant Materials Program

Yazwar, 2008. Keanekaragaman Plankton dan Keterkaitannya dengan Kualitas Air di Prapat Danau Toba. Tesis.Sekolah Pascasarjana Universitas Khairun. Maluku Utara

Yusuf, G. 2008. Bioremediasi limbah rumah tangga dengan sistem simulasi tumbuhan air. Jurnal Bumi Lestari. 8(2): 136-144.

Downloads

Published

2024-06-14

How to Cite

Nainggolan, D. M. R., Sinaga, M. P., & Barat, W. O. B. (2024). Study Of Diversity, Uniformity, And Dominance Of Macrophite Water Plants At Aek Batu Pematang Tambun Raya Beach Pematang Sidamanik District, Simalungun District, North Sumatra Province. Jurnal Ilmiah PLATAX, 12(2), 22–31. https://doi.org/10.35800/jip.v12i2.55891