Kepuasan Karir dan Komitmen Organisasional Pengaruhnya pada Keinginan Keluar dari Pekerjaan
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah Terdapat pengaruh kepuasan Karir dan komitmen organisasional terhadap keinginan untuk keluar dari pekerjaan PT. Kumala Cemerlang Abadi. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif, dengan sampel sebanyak 44 responden. Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan teknik sampling jenuh, dimana seluruh populasi dijadikan sebagai responden. Pengumpulan data dalam penelitian ini dilakukan dengan menggunakan kuesioner, sedangkan teknik analisis menggunakan Partial Least Square (PLS). Data yang telah memenuhi syarat untuk dianalisis, diolah dengan menggunakan bantuan program Smart PLS3. Dari hasil pengujian secara statistik, ditemukan bahwa kepuasan karir tidak berpengaruh terhadap keinginan keluar dari pekerjaan, Kepuasan Karir berpengaruh terhadap Komitmen organisasional, dan komitmen organisasional tidak berpengaruh terhadap Keinginan keluar dari pekerjaan. Dengan demikian Kepuasan Karir dan Komitmen organisasional bukan merupakan dorongan bagi karyawan untuk keluar dari pekerjaan.References
Abdurrahmat, F. 2006. Manajemen Sumber Daya Manusia. Bandung: Rineka Cipta.
Ahmad, N. S. 2011. Pendidikan dan Mayarakat. Jakarta: Sabda Media.
Alfresia, V. P. 2016. Pengaruh Kepuasan Kerja dan Komitmen Organisasi Terhadap Turnover Intention Karyawan (Studi Pada PT. Kajima Indonesia). Skripsi. Yogyakarta: Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Yogyakarta.
A. Sousa-Poza and F. Henneberger, 2004. Analyzing Job Mobility with Job Turnover Intentions: An International Comparative Study. Journal of Economic Issues, 38(1), 2004, pp. 113-137.
Barnett, B. R., & Bradley, L. 2007. The Impact of Organisational Support for Career Development on Career Satisfaction. Career Development International, 12(7), 617–636.
Luthans, F. 2006), Perilaku Organisasi. Edisi Sepuluh. Yogyakarta: PT. Andi.
Khalid, S & Ali, H. 2005. The Effect of Organizational Citizenship Behavior On Withdrawal Behavior: A Malaysian Study. International Journal of Management and Entrepreneurship, 1(1):30-40.
Monday, R. T., Porter L. W. and Steers, R. M. 1982. Employee-Organizational Linkages: The Psychology of Commitment, Absenteeism, and Turnover. New York: Academic Press.
Rismawan, P. A. E., Supartha, W. G., & Yasa, N. N. K. 2014. Peran Mediasi Komitmen Organisasional Pada Pengaruh Stress Kerja Dan Kepuasan Kerja Terhadap Intensi Keluar Karyawan. Jurnal Ekonomi dan Bisnis Universitas Udayana, 3 (8), 424-441.
Robbins, S. P., and Coulter, M. 2012. Management. Eleventh Edition, United States of America: Pearson Education Limited.
Sinambela L. P. 2012. Kinerja Pegawai: Teori, Pengukuran dan Implikasinya. Yogyakarta: Graha Ilmu.
Thamrin, H, M. 2012. That Influence of transformational Leadership and organizational commitment On job satisfaction and employee performance. Jurnal of Inovation Management and Tecnology, 3(5), 568- 572.
Sugiyono. 2012. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Cetakan ke 16. Bandung : Alfabeta.
Pio, R. J, Sumayku, S. M., dan Mukuan, D. D. S. 2020. Organizational Culture as an Intervening Variable of Spiritual Leadership With Organizational Commitment and Ethical Behavior. Advances in Economics, Business and Management Research, 154(20) 130-135.
Pio, R. J. 2015. Kepemimpinan Spiritual: DimensiDimensi Sumber daya Manusia. Jogyakarta: Kepel Press.
Seibert, S. E., Kraimer, M. L., & Crant, J. M. 2001. What do Proactive People do? A Longitudinal Model Linking Proactive Personality and Career Success. Personnel Psychology, 54(4), 845–874.
Vellya, V., Pio, R. J., & Rumawas, W. 2020. Employee Engagement Sebagai Pemoderasi Worklife Balance Dengan Turnover Intention. Productivity, 1(2): 168-173.
Zeffane, R. M. 1994. Understanding Employee Turnover: The Need for a Contingency Approach. International Journal of Manpower. 15(9), 22-37.
