Keunggulan komparatif ternak sapi potong di Kabupaten Minahasa Selatan

Penulis

  • Boyke Rorimpandey Fakultas Peternakan Unsrat
  • Sintya J.K. Umboh

Abstrak

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kinerja sub sektor peternakan yang dikategorikan sektor basis dan memiliki keunggulan daya saing komparatif dalam perekonomian di Kabupaten Minahasa Selatan. Penelitian ini menggunakan metode survey untuk pengumpulan data. Data yang digunakan yaitu data sekunder yang bersumber dari PDRB atas harga konstan dan atas harga berlaku tahun 2018-2022. Analisis data yang digunakan yaitu location quotient (LQ) dan shift share(SS) yang terdiri dari proportional shift (PS) dan differential shift (DS) berdasarkan data Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) selang tahun 2018-2022. Hasil analisis menunjukkan bahwa, konsentrasi sub sektor peternakan berdasarkan data PDRB di Kabupaten Minahasa Selatan menunjukkan nilai koefisien LQ<I artinnya sub sektor peternakan termasuk komoditas ternak sapi di Kabupaten Minahasa belum sebagai sektor basis. Berdasarkan telaah shift share dengan pendekatan Proportional Shift (PS) dan Differential Shift (DS) dengan data time series tahun 2018-2022, menunjukkan bahwa sub sektor peternakan di Kabupaten Minahasa Selatan memiliki nilai PS sebesar 2,00 atau PS>O, berarti daerah Kabupaten Minahasa Selatan menunjukkan arah pertumbuhan ekonomi produksi sub sektor peternakan sejalan dengan arah pertumbuhan ekonomi total produksi subsektor peternakan Provinsi Sulawesi Utara. Sedangkan nilai DS sebesar -2,760 atau DS<O, berarti daerah ini belum memiliki laju pertumbuhan dan tingkat daya saing (competitiveness) produksi ternak sapi dibandingkan dengan daerah kabupaten/kota lain se Provinsi Sulawesi Utara. Khusus komoditas ternak sapi memiliki nilai PS sebesar -3,91 atau PS<O, berarti komoditas ternak sapi di daerah Kabupaten Minahasa Selatan menunjukkan arah pertumbuhan ekonomi produksi yang belum sejalan dengan arah pertumbuhan ekonomi total produksi komoditas ternak sapi Provinsi Sulawesi Utara. Namun nilai DS sebesar 459 atau DS>O, berarti bahwa daerah ini telah memiliki laju pertumbuhan dan tingkat daya saing (competitiveness) produksi ternak sapi yang relatif lebih tinggi dibandingkan dengan daerah kabupaten/kota lain di Provinsi Sulawesi Utara. Ternak sapi potong dengan nilai PS<O dan DS>O, menunjukkan daerah ini dapat dikategorikan sebagai daerah dengan struktur kinerja produksi ternak sapi yang sementara berkembang (developing).

Kata Kunci: Keunggulan, Komparatif, Ternak Sapi Potong

Unduhan

Diterbitkan

2024-05-08

Terbitan

Bagian

Articles