Kualitas Kimia dan Aktivitas Antioksidan Nugget Ayam Afkir dengan Penambahan Pisang Kepok, Ubi Jalar dan Jagung Manis Bagi Anak Stunting
Abstrak
Penelitian penambahan pisang kepok, ubi jalar dan jagung manis terhadap
pembuatan nugget daging ayam afkir dapat meningkatkan kualitas kimia dan
aktivitas antioksidan nugget, sehingga dapat menganekaragamkan nugget dan
menyehatkan. Penelitian ini menggunakan RAL (Rancangan Acak Lengkap),
bila berpengaruh akan dilanjutkan dengan uji lanjut BNJ (Beda Nyata Jujur),
dengan Perlakuan P0 = Daging ayam 500g + Bumbu 50g; P1 = Daging ayam
500g + Bumbu 50g + Pisang Kepok 200g; P2 = Daging ayam 500g + Bumbu
50g + Ubi jalar 200g; P3 = Daging ayam 500g + Bumbu 50g + Jagung 200g.
Peubah yang diamati Protein kasar, Lemak kasar, Serat kasar, abu, energi dan
Bahan kering nugget ayam afkir. Hasil analisa berpengaruh sangat nyata terhadap
peningkatan kadar Protein kasar (33,40 – 35,24%), Serat kasar (1,12 – 3,45%),
Lemak kasar (20,40 – 33,25%), Abu (5,10 – 6,75%) dan Gross energi (5832 –
5855 kkal/kg) dan Bahan Kering (33,40-35,24%). Perlakuan berpengaruh nyata
terhadap peningkatan aktivitas antioksidan nugget daging ayam afkir dengan
penambahan pisang kepok yaitu 367-255, penambahan ubi jalar 367-262 dan
penambahan jagung manis 367-260, Kesimpulan : Dihasilkan nugget daging
ayam afkir yang sehat, menambah citarasa dan memenuhi kebutuhan gizi
masyarakat, terutama mengatasi anak stunting.
Kata kunci : nugget, buah, aktivitas antioksidan