PENGARUH SISTEM AKTIVITAS MASYARAKAT TERHADAP PEMANFAATAN RUANG DI PULAU BUNAKEN KOTA MANADO
DOI:
https://doi.org/10.35793/sp.v6i2.25329Abstract
Pemanfaatan ruang merupakan bagian penting dalam aktivitas masyarakat. Pemanfaatan ruang yang direncanakan dengan baik akan memberikan dampak positif bagi masyarakat dan wilayahnya. Hal ini menjadi menarik untuk dilakukan penelitian mengenai pemanfaatan ruang dan sistem aktivitas masyarakat. Penelitian ini mempunyai perbedaan dengan penelitian yang telah ada sebelumnya, Judy O. Waani (2017) meneliti tentang sistem setting permukiman masyarakat Pulau Bunaken. Selanjutnya, Trihartono (2016) memfokuskan penelitian pada keberadaan ruang aktivitas masyarakat pada koridor jalan. Penelitian ini fokus pada sistem aktivitas masyarakat yang mempengaruhi pemanfaatan ruang. Hal ini penting karena pemanfaatan ruang terjadi akibat aktivitas yang dilakukan oleh masyarakat yang jika tidak diperhatikan akan memberikan dampak negatif pada pemanfaatan ruang. Tujuan penelitian ini yaitu mengidentifikasi sistem aktivitas masyarakat dan menganalisis pengaruh sistem aktivitas masyarakat terhadap pemanfaatan ruang di Pulau Bunaken. Metode yang digunakan pada penelitian ini yaitu kualitatif dengan pendekatan rasionalistik yang menggambarkan kondisi aktivitas masyarakat dan pola pergerakan yang membentuk sistem aktivitas masyarakat, serta pendekatan statistik deskriptif dengan metode analisis jalur untuk mengetahui pengaruh sistem aktivitas terhadap pemanfaatan ruang dimana sampel dipilih secara purposive sampling. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sistem aktivitas di Pulau Bunaken terbentuk dari lima subsistem aktivitas yakni: ekonomi, keagamaan, kesenian, kemasyarakatan dan pendidikan, sedangkan pengaruhnya terhadap pemanfaatan ruang yaitu aktivitas ekonomi yang paling berpengaruh terhadap pemanfaatan ruang yaitu jaringan jalan dan kawasan permukiman.
Kata Kunci: sistem aktivitas, pemanfaatan ruang, Pulau Bunaken