Pengaruh Blansir Terhadap Karakteristik Fisikokimia Daun Leilem (Clerodendrum Minahassae Teisjm. & Binn)

Penulis

  • Gloria Kusmin Universitas Sam Ratulangi
  • Maria F. Sumual Prodi Teknologi Pangan Jurusan Teknologi Pertanian Fakultas Pertanian Universitas Sam Ratulangi
  • Lana E. Lalujan Prodi Teknologi Pangan Jurusan Teknologi Pertanian Fakultas Pertanian Universitas Sam Ratulangi

DOI:

https://doi.org/10.35791/jteta.v14i1.48345

Kata Kunci:

blansir celup, daun leilem, klorofil, vitamin C, aktivitas antioksidan

Abstrak

Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui pengaruh dari lama waktu blansir terhadap kualitas dan nilai gizi daun leilem. Penelitian didasarkan pada Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 5 perlakuan yaitu K0 (tanpa blansir), K1 (blansir 1 menit), K2 (blansir 3 menit), K3 (blansir 5 menit), K4 (blansir 7 menit) dengan suhu 85°C. Masing-masing perlakuan diulang tiga kali. Hasil penelitian menunjukkan adanya pengaruh dari perlakuan blansir celup terhadap warna sayur, kadar klorofil, kadar vitamin C dan aktivitas antioksidan. Blansir pada suhu 85°C selama 3 menit dapat meningkatkan kadar air, kandungan klorofil dan aktivitas antioksidan namun tidak dengan vitamin C. Lama waktu blansir selama lebih dari 3 menit dapat menyebabkan terjadinya degradasi dan dekomposisi klorofil dan aktivitas antioksidan daun leilem.

Referensi

Dinar, L., Suyantohadi, A., & M. A. F. Fallah. 2012. Pendugaan Kelas Mutu Berdasarkan Analisa Warna Bentuk Biji Pala (Myristica Fragrans Houtt) Menggunakan Teknologi Pengolahan Citra Dan Jaringan Saraf Tiruan. Jurnal Keteknikan Pertanian. 26 (1) :53-59.

Indrasti, D., Andarwulan, N., Purnomo, E.H., Wulandari, N. 2019. Klorofil Daun Suji: Potensi dan Tantangan Pengembangan Pewarna Hijau Alami. Jurnal Ilmu Pertanian Indonesia (JIPI). Vol 24 (2): 109-116.

Junior, B.D. 2017. Effect of Blansir on Food Bioactive Compounds. Dalam: Reis, F.R. (ed). New Perspective on Food lansing. Springer International Publishing AG. Jacarezinho, Paraná, Brazil

Kurniawati, E., Riandini, H.M. 2019. Analisis Kadar Vitamin C Pada Daging Buah Kelengkeng (Dimocarpus longan L.) Segar dan Daging Buah Kelengkeng dengan Metode Spektrofotomtri UV-Vis. J-HESTECH. Vol 2(2): 119-126.

Laga, A. L. Budyghifari, N. K. Sukendar, & Muhpidah. 2021. Efektifitas Lama dan Metode Blansir terhadap Kadar Antosianin dan Aktivitas Antioksidan Ubi Jalar Ungu (Ipomea batatas L.) Jurnal Mutu Pangan. Vol 8(2): 106-112.

Le, N.L., Le T.T.H, & Ma, N.B. 2021. Effects of Air Temperature and Blanching Pre-Treatment on Phytochemical Content, Antioxidant Activity and Enzyme Inhibition Activities of Thai Basil Leaves (Ocimum basilicum var. thyrsiflorum). Food Research. Vol 5(1): 337-342.

Molyneux, Philip. 2004. The Use of the Stable Free Radical Diphenylpicrylhydrazil (DPPH) for estimating antioxidant activity. Songklanakarin J. Sci Technol. Vol 26(2): 212-219.

Muntikah, M., & R. Maryam. 2017. Ilmu Teknologi Pangan. Edisi ke 1. Badan Pengembangan dan Pemberdayaan Sumber Daya Manusia Kesehatan

Nguyen T. V.L, T.V., Vo, T.D. Lam dan L.G., Bach. 2019. Water Blansir Conditions on The Quality of Green Asparagus Butt Segment (Asparagus officinalis L.) Materials Today: Proceedings. Vol 8(2019): 4799-4809.

Rahmatia, R. A. 2018. Uji Aktivitas Antioksidan Ekstrak Etanol Daun Sisik Naga (Drymoglossum piloselloides L. Pres) dengan Metode DPPH (1,1-Diphenyl-2-picryhydrazyl). Doctoral dissertation, Poltekkes Kemenkes Kupang.

Rahmawati, A. Muflihunna, & Sarif L. M. 2016. Analisis Aktivitas Antioksidan Produk Sirup Buah Mengkudu (Moringa citrifolia L.) dengan Metode DPPH. Jurnal Fitofarmaka Indonesia. Vol 2(2): 97-101.

Reis, F. R. 2017. Effect of Blansir on Food Physical, Chemical, and Sensory Quality. New Perspectives on Food Blanching. Spinger International Publishing. pp. 7-48.

Rispita D. 2018. Aktivitas Antioksidan Ekstrak N-heksana, Etilasetat dan Etanol dari Daun Afrika (Vernonia amygdalina Del.) Secara In Vitro. Fakultas Farmasi, Universitas Sumatera Utara, Medan.

Saidi, I. A., R. Azara & E. Yanti. 2021. Buku Ajar Pascapanen dan Pengolahan Sayuran Daun. Edisi ke-1, UMSIDA PRESS. Sidoarjo, Jawa Timur.

Sari, K. W. 2005. Studi Kemampuan Pengikatan Kolesterol oleh Ekstrak Daun Suji (Pleomele angustifolia N. E. Brown) dalam Simulasi Sistem Pencernaan in Vitro. Skripsi. Fakulats Pertanian, Institut Pertaniann Bogor, Bogor.

Shrivastava, N., & T. Patel. 2007. Clerondendrum and Heathcare: An Overview. Medicinal and Aromatic Plant Science and Biotechnology. Vol 1(1): 142-150.

Solikhah, R., E. Purwantoyo, & Rudyatmi, E. 2019. Aktivitas Antioksdian dan Kadar Klorofil Kultivar Singkong di Daerah Wonosobo. Life Science. Vol 8(1):86-95.

Suyitno. 2010. Deterinasi Pigmen dan Pengukuran Kandungan Klorofil Daun. Prosiding Pelatihan Guru–guru Biologi RSBI DIY. Yogyakarta, 7 Agustus 2010.

Wening, D.K. 2020. The Best Solvent for Extraction of Papaya Leaves (Carica Papaya linn) to get a High Antioxidant. Jurnal Ilmiah Gizi Kesehatan (JIGK). Vol 1(02): 10-14.

Wuisan, R. S. G. 2022. Pengaruh Penambahan Tepung Daun Gedi (Abelmoschus Manihot L.) Terhadap Kandungan Serat Pangan, Warna dan Sensoris Kue Bangkit. Skripsi. Jurusan Teknologi Pertanian, Fakultas Pertanian, Universitas Sam Ratulangi, Manado.

Zhan, X., Z. Zhu, & D. W. Sun. 2019. Effects of Pretreatments on Quality Attributes of Long-term Vegetables: a review. Critical Reviews in Food Science and Nutrion. Vol 59(5): 743-757.

Unduhan

Diterbitkan

2023-06-30