RESPONS SPEKTRA GEMPA BUMI DI BATUAN DASAR KOTA BITUNG SULAWESI UTARA PADA PERIODE ULANG 2500 TAHUN

Authors

  • Guntur Pasau Sam Ratulangi University

DOI:

https://doi.org/10.35799/jis.11.1.2011.33

Abstract

Telah dilakukan analisis respons spektra gempa bumi di Kota Bitung Sulawesi Utara menggunakan teori probabilitas total. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan percepatan gempa maksimum di batuan dasar Kota Bitung pada probabilitas 2% terlampaui dalam 50 tahun atau setara dengan periode ulang 2500 tahun. Resiko gempa dianalisis menggunakan bantuan software PSHA-USGS 2007. Hasil analisis menunjukkan bahwa percepatan tanah maksimum di batuan dasar Kota Bitung dan sekitarnya sebesar 0,7 g dengan kontribusi terbesar berasal dari penunjaman lempeng laut Maluku ke arah barat. Kejadian gempa rata-rata tiap tahun sekitar 5-6 kali dan sebagian besar disebabkan oleh sumber gempa dangkal dan sumber gempa dalam.

 

 

THE RESPONSE OF SPECTRAL EARTHQUAKE ON THE BEDROCK OF BITUNG CITY NORTH SULAWESI DURING 2500-YEAR-RETURN PERIOD

ABSTRACT

The response of spectral earthquake was analyzed on the bedrock Bitung North Sulawesi using the theory of total probability. This research aimed to determine the peak of ground acceleration on this bedrock using exeeded probability of 2% during 50-year-return period (equivalent to 2500-year-return period). Seismic risk was analyzed using software of PSHA-USGS 2007. The analysis result indicated that the maximum ground acceleration on this bedrock and surrounding areas of 0.7 g. The biggest contribution to this acceleration came from the subduction of Maluku sea plate to the west. The average incidence of the earthquake was about 5-6 times per year and most of the resulted from the sources of shallow and deep earthquakes.

Author Biography

Guntur Pasau, Sam Ratulangi University

Program Studi Fisika FMIPA Universitas Sam Ratulangi Manado, 95115

Downloads

Published

2011-04-01

How to Cite

Pasau, G. (2011). RESPONS SPEKTRA GEMPA BUMI DI BATUAN DASAR KOTA BITUNG SULAWESI UTARA PADA PERIODE ULANG 2500 TAHUN. Jurnal Ilmiah Sains, 11(1), 13–18. https://doi.org/10.35799/jis.11.1.2011.33

Issue

Section

Articles