PERSEPSI MAHASIWA PADA BERITA ONLINE POST TRUTH DI MEDIA SOSIAL INSTAGRAM
Abstract
Berita mulai berkembang pesat dan memegang peranan penting dalam penyampaian informasi. Masyarakat lebih banyak membaca berita melalui media online, karena efektif, mudah, dan cepat. Melalui media sosial, yaitu instagram yang menggunakan sistem  daring  dalam  membaca/melihat  berita yang  sedang  tejadi  saat  ini  dengan cepat. Fenomena yang terjadi pada saat ini banyak jenis berita yang disebarkan dan dibaca oleh masyarakat/mahasiswa,  salah satunya berita Post  Truth  yang  mulia banyak disebarkan melalui media sosial. Berita Post Truth merupakan berita yang menggunakan emosi dalam menulis isi berita dan tidak sesuai dengan fakta yang terjadi, hal ini membuat masyarkat/mahasiswa lebih tertarik untuk membaca berita tersebut, karena berita ini selalu viral dalam ruang lingkup sosial dan masyarakat lebih mencari pembenaran dari pada kebenaran. Dalam hal ini masyarakat/mahasiswa kurang mengetahui apa itu berita Post Truth dan kurangnya literasi mengenai berita Post Truth. Oleh karena itu penelitian ini membahas  tentang persepsi mahasiswa pada berita online Post Truth di media sosial instagram (studi di jurusan ilmu komunikasi Fispol Unsrat). Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan menggunakan teknik snowball sampling dan menggunakan landasan teori persepsi  dimana  merupakan  panduan  untuk  mengetahui  persepsi  mahasiswa mengenai berita Online Post Truth. Dari penelitian ini menghasilkan beberapa kesimpulan antara lain  :  (1) Persepsi  mahasiswa mengenai  peniliaian,  kesan, tanggapan  terhadap  berita Post  Truth  Donald  Trump  kurang  baik  dan  banyak membuat masyarkat resah dalam membaca isi berita tersebut, harapan kedepannya untuk  lebih  diperbanyak  literasi  mengenai  berita  Post  truth.  (2)  mahasiwa menafsirkan akan menjadi dampak buruk bagi masyarakat tanpa adanya literasi mengenai berita Post Truth.
Â
kata kunci : persepsi, Berita, Media sosial, Post truth.