Perencanaan Lanskap Ekowisata Hutan Mangrove di Tapak Meras Taman Nasional Bunaken

Authors

  • Mutiara Piekarsa Paembonan Mahasiswa
  • Fabiola B. Saroinsong Program Studi Kehutanan, Universitas Sam Ratulangi
  • Josephus I. Kalangi Program Studi Kehutanan, Universitas Sam Ratulangi

DOI:

https://doi.org/10.35791/sil.v3i2.49591

Abstract

Meras merupakan salah satu Kelurahan yang terletak di Kecamatan Bunaken, Kota Manado, Provinsi Sulawesi Utara. Kelurahan Meras memiliki ekosistem pesisir yang lengkap dan beragam seperti hutan mangrove namun belum dioptimalkan untuk menjadi kawasan wisata. Penelitian ini bertujuan untuk menyusun rencana lanskap atau penataan kawasan ekowisata hutan mangrove di Tapak Meras. Pengamatan dilakukan dengan metode observasi langsung ke lapangan yang bertujuan untuk melihat kondisi nyata yaitu potensi dan kendala dari kawasan kemudian mendokumentasikan keadaan hutan mangrove Tapak Meras untuk perbandingan sebelum dan sesudah perencanaan. Hasil penelitian mendapatkan masyarakat setempat mendukung penuh pengembangan ekowisata di hutan mangrove Tapak Meras. Masyarakat juga akan berpartisipasi dalam membantu memelihara kelestarian hutan mangrove. Perencanaan ekowisata di hutan mangrove Tapak Meras dikembangkan melalui pembagian tata ruang wilayah ekowisata yang terdiri dari ruang penerimaan seluas 0,4 ha, ruang pelayanan seluas 1,2 ha, ruang penyangga seluas 8,3 ha, dan ruang ekowisata seluas 4,8 ha.

Downloads

Published

2024-08-28

Issue

Section

Artikel

Categories

Most read articles by the same author(s)