Kontribusi Orangtua melalui Komunikasi Interpersonal Terhadap Coping Stress Mahasiswa Akhir di Fakultas Ilmu Sosial dan Politik Universitas Sam Ratulangi
Abstract
ABSTRAK
Mahasiswa kerap kali dituntut untuk menyelesaikan studinya tepat waktu dengan target menyelesaikan pendidikan antara 3,5 sampai 4 tahun. Sementara untuk dapat lulus dan menyandang gelar sarjana strata satu, mahasiswa yang mengenyam pendidikan diwajibkan menyusun skripsi atau karya ilmiah. Dikarenakan beberapa hambatan yang menghadang selama menyusun skripsi, tak jarang beberapa mahasiswa membutuhkan waktu yang lebih lama. Kendala yang biasa dihadapi mahasiswa dipengaruhi oleh faktor internal dan eksternal yang menyebabkan mahasiswa merasa stres dalam menyelesaikan tugas akhir. Berbagai faktor dapat menentukan secara efektif bagaimana stres dapat dikendalikan dan ditangani misalnya dengan coping, yaitu upaya dalam menghadapi situasi penyebab stres yang dilakukan seseorang dengan tujuan mengurangi perasaan emosional yang muncul akibat stres. Coping stress dipengaruhi berbagai faktor salah satunya komunikasi interpersonal dengan orangtua. Komunikasi interpersonal dengan orangtua dapat diwujudkan dengan perhatian orang tua terhadap anak yang bisa berbentuk dukungan, empati, sikap positif, kesetaraan, serta keterbukaan untuk dapat membantu mengatasi stres anak dalam menyelesaikan skripsi. Berdasarkan pengamatan penulis kepada mahasiswa akhir Fakultas Ilmu Sosial dan Politik Universitas Sam Ratulangi, berapa mahasiswa mengalami indikasi dari tekanan stres seperti cemas saat mengerjakan skripsi, gelisah melihat teman telah lulus, terlalu memikirkan hal negatif, sampai gangguan tidur. Dengan begitu tujuan dilakukan penelitian ini ialah mengetahui besarnya kontribusi komunikasi interpersonal orangtua terhadap Coping Stress mahasiswa akhir di FISIP Universitas Sam Ratulangi. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuantitatif dan penelitian ini menghasilkan bahwa komunikasi interpersonal orangtua berpengaruh terhadap coping stress mahasiswa akhir, namun dnegan angka yang tegolong kecil yaitu 13,6% sedangkan sisanya 86,4% dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak diteliti dalam penelitian ini.
Kata kunci: Komunikasi Interpesonal, Coping Stress, Mahasiswa