PEMETAAN SMP-SMP DI KABUPATEN MINAHASA TENGGARA, SULAWESI UTARA BERDASARKAN STANDAR PENDIDIKAN DAN TENAGA KEPENDIDIKAN, STANDAR SARANA DAN PRASARANA, STANDAR PENGELOLAAN DAN STANDAR PEMBIAYAN PENDIDIKAN DENGAN MENGGUNAKAN ANALISIS BIPLOT

Authors

  • Djoni Hatidja
  • Redianus Daman

DOI:

https://doi.org/10.35799/dc.1.1.2012.532

Abstract

ABSTRAK
Penelit ian ini dilakukan dengan tujuan  untuk memetakkan keunggulan serta kekurangan SMP-SMP di Kabupaten Minahasa Tenggara berdasarkan  indikator standar  pendidikan dan tenaga kependidikan, standar sarana dan prasarana, standar pengelolaan dan standar pembiayaan pendidikan.
Data penelit ian ini diperoleh dari sampel 13 SMP di Kabupaten Minahasa Tenggara dan Dinas Pendidikan Nasional Kabupaten Minahasa Tenggara. Peubah yang digunakan  adalah  peubah standar pendidikan dan tenaga kependidikan, peubah standar sarana dan prasarana, peubah standar pengelolaan dan peubah standar pembiayaan pendidikan. Analisis data dilakukan dengan menggunakan perangkat lunak SAS 9.13.
Hasilnya menunjukkan bahwa sekolah-sekolah yang dikategorikan sudah memiliki kualitas yang baik  berdasarkan standar pendidikan dan tenaga kependidikan, standar sarana dan prasarana, standar pengelolaan dan standar pembiayaan pendidikan diantaranya SMPN 1 Ratahan, SMPN 2 Ratahan, SMPN 4 Ratahan, SMPN 5 Ratahan, SMPN 6 Ratahan, SMPN 1 Tombatu, SMPN 1 Belang, MTs Muhammadiyah Belang, SMPN 3 Pusomaen dan SMP Kristen Pantekosta Touluaan.  Sedangkan sekolah-sekolah yang memiliki kualitas yang kurang baik    yaitu SMP PGRI Ratahan, SMPN 2 Tombatu dan SMPN 7 Tombatu.
Kata kunci: analisis biplot, sekolah menengah pertama

ABSTRACT
The aim of this research was conducted map the advantages and disadvantages of  Junior High Schools in Southeast Minahasa  Regency  based standard indicators of education and educational personnel, facilit ies and infrastructure standard, management standard and standard of education financing.  
The research data was obtained from a sample of 13  High  Schools in Southeast Minahasa Regency and the Office of Nat ional Education of Southeast Minahasa Regency. Variables used were the standard variables of education and educational staff, standard of facilities and infrastructure variables, management standard and standard of education financing. Data analysis was performed using SAS 9.13.  The results showed that the schools are categorized already have good quality based on standard
of education  and  educational personnel,  facilities and infrastructure  standard, management standard and standard of education financing among SMPN 1 Ratahan, SMPN 2 Ratahan, SMPN 4 Ratahan, SMPN 5 Ratahan, SMPN 6 Ratahan, SMPN 1 Tombatu, SMPN 1 Belang, MTs Muhammadiyah Belang, SMPN 3
Pusomaen and SMP Kristen Pantekosta Touluaan.  Schools that  have a  poorer quality  of  SMP PGRI Ratahan, SMPN 2 Tombatu dan SMPN 7 Tombatu.
Keywords: Biplot Analysis, Junior High School 

Author Biographies

Djoni Hatidja

Jurusan Matematika, FMIPA, Universitas Sam Ratulangi, Manado 95115

Redianus Daman

Jurusan Mahasiswa, FMIPA, Universitas Sam Ratulangi, Manado 95115

Downloads

Published

2012-09-30

How to Cite

Hatidja, D., & Daman, R. (2012). PEMETAAN SMP-SMP DI KABUPATEN MINAHASA TENGGARA, SULAWESI UTARA BERDASARKAN STANDAR PENDIDIKAN DAN TENAGA KEPENDIDIKAN, STANDAR SARANA DAN PRASARANA, STANDAR PENGELOLAAN DAN STANDAR PEMBIAYAN PENDIDIKAN DENGAN MENGGUNAKAN ANALISIS BIPLOT. d\’Cartesian: Jurnal Matematika Dan Aplikasi, 1(1), 25–33. https://doi.org/10.35799/dc.1.1.2012.532

Issue

Section

Articles

Most read articles by the same author(s)

> >>