PENYULUHAN KEGIATAN PENGEMBANGAN PANAS BUMI CLUSTER A DI DESA TOUURE 1 KECAMATAN TOMPASO KABUPATEN MINAHASA PROPINSI SULUT
DOI:
https://doi.org/10.35793/matrasain.v16i2.25364Keywords:
sistem hidrogeologi, konservasi air, panas bumi, touure 1Abstract
Dalam rangka pengembangan panas bumi di Cluster A untuk PLTP Unit 8 sebesar 40 MW di kecamatan Tompaso kabupaten Minahasa memberikan efek psikologis berupa kekhawatiran dimana akan terjadi ekspansi penggunaan lahan untuk konstruksi infrastruktur dan instalasi pemipaan serta kekhawatiran menghilangnya air permukaan yang berasal dari mata air alamiah yang digunakan masyarakat Touure 1 untuk bertani Holtikultura. Holtikultura adalah sumber pendapatan utama bagi masyarakat Touure 1. Melalui kegiatan Pengabdian Unsrat Program Kemitraan Masyarakat dilakukan kajian berupa identifikasi sumber air, identifikasi dampak kegiatan proyek pengembangan panas bumi unit 8 40MW, serta penjelasan mengenai ruang lingkup pekerjaan pengembangan panas bumi di Cluster A. Melalui seminar dijelaskan mengenai keberadaan keberlangsungan mata air alami terhadap keseluruhan proses kegiatan pengembangan panas bumi unit 8, serta solusi berupa konservasi area imbuh untuk mata air alami dan area imbuh untuk recharge reservoir panas bumi. Dijelaskan pula mengenai minimalisasi penggunaan lahan untuk proyek pengembangan unit 8 dan alternative pengganti lahan untuk dapat bertani holtikultura bukan hanya sekedar dihargai dengan ganti rugi uang agar mata pencaharian/pendapatan masyarakat dapat terus berkelangsungan.Downloads
Published
2019-10-07
How to Cite
Riogilang, H. (2019). PENYULUHAN KEGIATAN PENGEMBANGAN PANAS BUMI CLUSTER A DI DESA TOUURE 1 KECAMATAN TOMPASO KABUPATEN MINAHASA PROPINSI SULUT. MEDIA MATRASAIN, 16(2), 28–32. https://doi.org/10.35793/matrasain.v16i2.25364
Issue
Section
Articles