Utilization of Non-Timber Forest Products (HHBK) by Communities Around Tondei II Village Forest, West Motoling District, South Minahasa Regency
DOI:
https://doi.org/10.35791/sil.v2i3.49539Abstract
Abstrak
Penelitian bertujuan mendeskripsikan jenis HHBK yang dimanfaatkan masyarakat sekitar hutan di Desa Tondei II Kecamatan Motoling Barat, Kabupaten Minahasa Selatan. Pengambilan data dilakukan dengan metode wawancara, observasi, dan triangulasi. Pemilihan responden dilakukan dengan metode purposive sampling yaitu Kepala Desa, Sekertaris Desa, dan masyarakat/petani yang memanfaatkan HHBK pada lokasi penelitian.
Berdasarkan hasil penelitian ini, pemanfaatan hasil hutan bukan kayu (HHBK) di Desa Tondei II Kecamatan Motoling Barat, Kabupaten Minahasa Selatan meliputi jenis flora dan fauna. HHBK jenis flora yaitu aren, bambu, dan pala sedangkan jenis fauna adalah tikus hutan dan lebah liar. Aren yang di manfaatkan bagian nira kemudian diolah menjadi gula merah; bambu di manfaatkan sebagai pagar, ajir, tangga, kandang ayam, peralatan-peralatan dapur, penahan atap maupun penahan bangunan; pala dimanfaatkan hanya biji saja sementara daging buah dibuang; tikus hutan dagingnya dikonsumsi atau dijual; dan lebah liar yang dimanfaatkan adalah madunya.
Kata kunci : HHBK, masyarakat Tondei II.
Published
License
Copyright (c) 2023 lazuardi nurul falah, Euis F.S. Pangemanan, Maria Y.M.A. Sumakud
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.
Penulis yang mengirimkan naskah memahami bahwa jika diterima untuk diterbitkan, Hak Kekayaan Intelektual ada pada penulis tetapi Hak Cipta artikel akan diberikan kepada penerbit Jurnal Silvarum.
Hak Cipta mencakup hak eksklusif untuk memperbanyak dan mengirimkan artikel dalam segala bentuk dan media, termasuk cetak ulang, foto, mikrofilm, dan reproduksi serupa lainnya, serta terjemahan. Penggandaan setiap bagian dari jurnal ini, penyimpanannya dalam database dan transmisinya dengan bentuk atau media apa pun, seperti salinan elektronik, elektrostatik dan mekanis, fotokopi, rekaman, media magnetik, dll., hanya akan diizinkan dengan izin tertulis dari Jurnal Silvarum